Melihat Jalan-Pembangunan Masjid Presiden Joko Widodo di UEA

Video 20Detik

Melihat Jalan-Pembangunan Masjid Presiden Joko Widodo di UEA

Rahmatia Miralena - detikNews
Kamis, 04 Nov 2021 11:20 WIB
Jakarta -

Presiden Joko Widodo meninjau langsung sebuah jalan yang dinamai Jalan Presiden Joko Widodo saat berkunjung ke Abu Dhabi, Uni Emirat Arab, pada Rabu (3/11/2021). Pemberian nama jalan tersebut merupakan inisiatif langsung dari Putra Mahkota Abu Dhabi dan Wakil Panglima Tertinggi Angkatan Bersenjata Persatuan Emirat Arab (PEA), Sheikh Mohammed bin Zayed Al Nahyan.

"Kita harus bangga dan berterima kasih kepada Mohammed Bin Zayed karena itu pengakuan, penghargaan yang tinggi kepada Indonesia, sebab tidak banyak nama-nama jalan di sini nama orang asing. Seperti ada Raja Saudi, ada Prancis. Dua-tiga saja, yang lain tidak ada. Jadi kita harus bangga hal itu," ujar Duta Besar RI untuk PEA, Husin Bagis, Rabu (3/11/2021), seperti yang dilihat detikcom di YouTube Sekretariat Presiden.

Jalan Presiden Joko Widodo ini terletak di kawasan strategis dan telah diresmikan pada 19 Oktober 2020 oleh Chairman Abu Dhabi Executive Office, Sheikh Khalid Bin Mohammed bin Zayed Al Nahyan. Sebelumnya, nama jalan ini adalah Al Ma'arid Street yang menghubungkan Jalan Rabdan dengan Jalan Tunb Al Kubra.

SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT

Jalan sepanjang kurang-lebih 2,5 kilometer ini terletak di salah satu ruas jalan utama, yang membelah Abu Dhabi National Exhibition Center (ADNEC) dengan area kedutaan. Saat ini tengah dibangun gedung Kedutaan Besar Republik Indonesia (KBRI) yang baru.

"Setelah selesai proyeknya (pembangunan Kedubes RI), diisi dalamnya, nanti target kita Oktober lah sudah bisa pindah ke sana," imbuhnya.

ADVERTISEMENT

Tak hanya memberi nama jalan, Pangeran MBZ juga membangun sebuah masjid yang diberi nama Masjid Presiden Joko Widodo. Masjid tersebut juga terletak di Jalan Presiden Joko Widodo yang dilintasi Presiden Joko Widodo pada sore itu.

Dubes Husin menjelaskan awalnya masjid tersebut merupakan sebuah masjid kecil yang kemudian dibongkar dan bangun kembali dengan nama Masjid Presiden Joko Widodo. Masjid diperkirakan dapat menampung kapasitas hingga 3.000 anggota jemaah.

"Tapi diubah lagi oleh Sheikh Mohammed Bin Zayed menjadi sekitar 2.500-3.000 orang. Jadi lebih besar lagi masjidnya dan mewah," ungkap Dubes Husin.

Masjid tersebut akan berdiri di atas tanah seluas lebih kurang 3.766 meter persegi. Pembangunan masjid tersebut ditargetkan selesai pada Februari 2023.

(rmi/rmi)
Hoegeng Awards 2025
Baca kisah inspiratif kandidat polisi teladan di sini
Selengkapnya



Ajang penghargaan persembahan detikcom dengan Kejaksaan Agung Republik Indonesia (Kejagung RI) untuk menjaring jaksa-jaksa tangguh dan berprestasi di seluruh Indonesia.
Ajang penghargaan persembahan detikcom bersama Polri kepada sosok polisi teladan. Baca beragam kisah inspiratif kandidat polisi teladan di sini.
Hide Ads