Pernyataan Dr Zubair yang dinilai menghina Nahdlatul Ulama (NU) membuat heboh dan menjadi viral. Dosen Fakultas Adab dan Humaniora UIN Syarif Hidayatullah Jakarta ini lantas membuat klarifikasi.
Menurutnya, pernyataan tersebut disampaikan dalam sebuah forum tertutup perkuliahan. Guna memancing nalar kritis mahasiswa agar ikut berdiskusi, bukan bertujuan untuk menghina. Meski demikian, Zubair tetap meminta maaf telah membuat gaduh.
"Tujuan saya sama sekali bukan bermaksud untuk mendiskreditkan Nahdlatul Ulama yang berpaham Asy'ariah karena saya sendiri juga penganut Asy'ariah," ungkap Zubair dalam video klarifikasi.
Lebih lanjut dia jelaskan, video yang beredar itu tengah menjelaskan materi perkuliahan mengenai ilmu kalam atau teologi dalam Islam yang memiliki aliran-aliran. Pernyataan tersebut dia jelaskan sebagai metode untuk menggugah mahasiswa agar terpancing dalam diskusi.
(isf/isf)