Dalih Ilmu Kebatinan, Ustaz di Tangerang Cabuli Murid di Bawah Umur

Dalih Ilmu Kebatinan, Ustaz di Tangerang Cabuli Murid di Bawah Umur

Khairul Ma - detikNews
Selasa, 02 Nov 2021 03:31 WIB
Ilustrasi Pencabulan Anak. Andhika Akbarayansyah/detikcom.
Ilustrasi (Foto: Andhika Akbarayansyah)
Jakarta -

Seorang pria yang biasa dipanggil Ustaz S diduga mencabuli 2 orang muridnya yang di bawah umur. Pelaku berdalih melalukan pencabulan itu untuk ilmu kebatinan.

Kasubbag Humas Polres Metro Tangerang Kota Kompol Abdul Rachim, mengatakan peristiwa ini terjadi pada April 2021. Kata Rachim, pencabulan pertama bermula saat gadis ini mengikuti pengajian yang dipimpin oleh pelaku.

"Kemudian pelaku memberikan ilmu kebatinan kepada korban dengan cara diperintahkan mandi kembang pada April 2021. Korban mandi kembang dengan memakai pakaian lengkap dan menyiram air kembang tersebut dari bagian kepala sampai seluruh tubuhnya basah," katanya saat dikonfirmasi, Senin (1/11/2021).

SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT

Seusai melakukan ritual mandi kembang tersebut, Rachim mengungkapkan pelaku S mulai melancarkan aksinya berbuat cabul.

"Pelaku meraba-raba tubuh korban dari atas sampai ke bawah. Menurut pelaku ini upaya pengisian ilmu untuk menjaga diri," tambahnya.

ADVERTISEMENT

Ternyata korban S tidak hanya satu, ada korban lainnya yang juga dicabulinya. Korban lainnya dicabuli setelah diminta menemaninya ke bank.

Tetapi, sepulang dari bank pelaku tidak langsung pulang. Pelaku malah mengajak korban ke rumahnya dan mencabulinya.

"Saat di kamar, pelaku melancarkan aksinya," ungkapnya.

Seusai melancarkan aksinya, pelaku menyuruh korban pulang dengan memberikan uang sebesar Rp 50 ribu. Atas peristiwa ini orang tua korban melaporkan kepada pihak Polres Metro Tangerang Kota.

Lihat juga video 'Pengakuan Ustaz di Trenggalek Cabuli 34 Santri Selama 3 Tahun':

[Gambas:Video 20detik]



(mei/eva)
Hoegeng Awards 2025
Baca kisah inspiratif kandidat polisi teladan di sini
Selengkapnya



Ajang penghargaan persembahan detikcom dengan Kejaksaan Agung Republik Indonesia (Kejagung RI) untuk menjaring jaksa-jaksa tangguh dan berprestasi di seluruh Indonesia.
Ajang penghargaan persembahan detikcom bersama Polri kepada sosok polisi teladan. Baca beragam kisah inspiratif kandidat polisi teladan di sini.
Hide Ads