Lebih lanjut, Adi menilai PKN memiliki target untuk lolos ke parlemen. Meski sulit, kata dia, target tersebut masih memungkinkan untuk dicapai PKN.
"PKN ambisinya lolos ke Senayan dan dukung capres yang potensial menang. Itu perkara utama di politik. Mungkin (masuk parlemen), meski sangat berat. Butuh kerja keras apalagi ceruk pemilih makin menyempit," ujarnya.
SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT
Gede Pasek Jadi Ketum Partai Kebangkitan Nusantara
Untuk diketahui, Gede Pasek Suardika telah resmi menyatakan keluar dari Partai Hanura. Gede Pasek kini memimpin partai baru, yakni Partai Kebangkitan Nusantara (PKN).
Partai ini merupakan besutan loyalis Anas Urbaningrum. Hal itu diungkapkan salah satu inisiator PKN, Sri Mulyono, dalam keterangan tertulis, Sabtu (30/12/2021). Sri Mulyono diketahui terpilih sebagai Sekjen PKN.
"Sebenarnya, begitu mendengar seringnya ide dan gagasan politiknya dihambat, sehingga tidak bisa maksimal, kami sudah meminta GPS keluar saja dan merintis dari nol dan lebih sehat," kata Sri Mulyono.
Sri mengatakan pihaknya telah lama mengajak Gede Pasek bergabung. Akhirnya, setelah adanya pertimbangan, Pasek pun bersedia.
"Begitu bersedia, Gede Pasek meminta ide gagasan politik kebangsaan yang diimpikan bisa dijadikan tulang punggung perjuangan, maka lahirlah Partai Kebangkitan Nusantara," kata Sri.
(maa/zap)