Massa mahasiswa yang semula menyandera 5 truk hingga memblokade seluruh ruas Jalan Sultan Alauddin, Makassar, terdesak mundur oleh pihak kepolisian. Mahasiswa kemudian membuat barikade massa di area gerbang kampus I UIN Alauddin Makassar.
Pantauan detikcom di lokasi pada Kamis (28/10/2021) malam, massa yang awalnya terus bertahan di badan jalan sejak sore tadi mulai terdesak mundur oleh sejumlah polisi tak berseragam yang mendekat ke arah mereka. Kondisi ini membuat massa aksi masuk ke gerbang kampus I UIN Alauddin Makassar.
Kondisi tersebut lalu dimanfaatkan personel kepolisian untuk membuka blokade dua ruas jalan dengan cara meminta sopir truk yang sebelumnya kendaraan mereka disandera mahasiswa melanjutkan perjalanan. Polisi juga membersihkan batu dan ban yang sebelumnya dibakar di badan jalan.
SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT
Selanjutnya, polisi memberi lampu hijau agar semua kendaraan yang tertahan akibat aksi unjuk rasa ini agar segera melanjutkan perjalanan mereka.
Sementara itu, massa yang terdesak mundur lantas membuat barikade di gerbang kampus mereka. Massa lantas melanjutkan aksi mereka dengan menyampaikan orasi di hadapan kepolisian.
"Saya sampaikan kepada kawan-kawan agar maju 3 langkah ke depan. Kita akan kembali memblokade Jalan Sultan Alauddin kawan-kawan sekalian," ujar seorang orator.
Arahan orator tersebut disambut massa aksi dengan tiga langkah ke depan. Massa aksi juga meneriakkan revolusi.
Masih dalam pantauan detikcom, massa aksi kini perlahan kembali merapat ke badan jalan. Mereka tampak berupaya memblokade kembali badan jalan.
Lihat juga video 'Mahasiswa Demo Papua Merdeka di Makassar Dibubarkan Ormas':