Warga Protes Rumah Difoto Google Street View Sebut Petugas Bawa Surat KSP

Wilda Hayatun Nufus - detikNews
Minggu, 24 Okt 2021 18:50 WIB
Ilustrasi (Foto: Reuters)
Tangerang -

Warga Tangerang bernama Khairul Anam memprotes tindakan Google Street View (GSV) yang memfoto kompleks rumahnya karena melanggar hak privasi. Khairul menyebut petugas dari GSV itu membawa surat izin dukungan dari Kantor Staf Kepresidenan (KSP).

"Waktu itu ada mobil Honda HR-V masuk kompleks, lengkap dengan kamera dan lain-lain. Waktu saya tanya, dia ngakunya sudah izin satpam, yang tidak tahu apa-apa soal mobil GSV itu. Pas saya minta surat izin, dia menyodorkan surat dukungan dari deputi KSP," kata Khairul kepada wartawan, Minggu (24/10/2021).

Khairul menerangkan surat yang diserahkan petugas GSV diteken oleh Deputi IV Kepala Staf Kepresidenan Eko Sulistyo. Surat itu diteken pada 10 Agustus 2018.

Diketahui, Eko pada tahun 2018 menjabat sebagai Deputi IV Kepala Staf Kepresidenan. Namun kini, ia sudah tidak menjabat lagi.

"Siapa yang mengeluarkan endorse itu agar @googleindonesia 'leluasa' motret sembarang tempat? Deputi IV Kepala Staf Kepresidenan Eko Sulistyo. Surat dukungan itu diteken 10 Agustus 2018. Surat itu kita foto juga. @googleindonesia #GoogleLanggarPrivasi," kata Khairul.

Khairul mengatakan surat itu berupa dukungan Google untuk melaksanakan GSV dalam rangka Asian Games 2018. Khairul pun heran dan mempertanyakan kaitannya dengan kompleks yang dihuninya itu.

"Itu surat dukungan buat Google melaksanakan GSV dalam rangka mensukseskan Asian Games 2018. Apa hubungannya sama kompleks saya?" ujarnya.

Selengkapnya di halaman berikutnya

Saksikan juga: Jejak Langkah dr. Boyke, Sang Edukator Seks Indonesia






(whn/isa)

Berita Terkait
Berita detikcom Lainnya
Berita Terpopuler

Video

Foto

detikNetwork