Menteri Pertahanan (Menhan) Prabowo Subianto menyebut keputusan Presiden Joko Widodo (Jokowi) di bidang pertahanan cemerlang, khususnya alokasi anggaran sektor pertahanan dan keamanan (hankam) serta pembentukan komponen cadangan (komcad). Elite PDIP Hendrawan Supratikno memaknai pujian Prabowo kepada Jokowi itu sebagai penghargaan kepada Nawacita.
"Apa yang diputuskan Jokowi sebenarnya sudah ada dalam Nawacita jilid I dan II. Nawacita tersebut disusun dengan pelibatan narasumber dan masukan tokoh-tokoh nasional yang intensif. Ini berarti Pak Prabowo Subianto sangat menghargai dokumen tersebut," kata Hendrawan kepada wartawan, Kamis (21/10/2021).
![]() |
Menurut Prabowo, Indonesia cukup kaya tercermin dari posisi RI di peringkat 16-17 ekonomi global. Program yang dicanangkan Jokowi dinilai sesuai dengan tantangan ke depan.
SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT
"Ini berarti persepsi geopolitik Presiden dan program-program sektor hankam (pertahanan dan keamanan) ke depan, menurut Pak Prabowo, sangat sesuai dengan tantangan dinamika politik global dan kawasan," ujarnya.
Hendrawan meyakini PDIP juga ikut senang karena Prabowo telah menjalankan program pertahanan yang dicanangkan Jokowi. Prabowo diketahui menjabat sebagai Menhan sejak Jokowi menjadi Presiden periode kedua.
"Kita tentu gembira menyaksikan narasi besar di bidang pertahanan dapat dijalankan oleh Kemenhan," imbuhnya.
Sebelumnya, Menhan Prabowo menilai keputusan Presiden Jokowi di bidang pertahanan cemerlang. Hal itu ditandai dengan upaya mengalokasikan anggaran yang memadai untuk sektor hankam serta mendorong pembentukan komcad.
Simak selengkapnya, di halaman selanjutnya:
Lihat juga Video: Momen Jokowi-Prabowo Naik Jip saat Upacara Penetapan Pasukan Komcad
"Keputusan-keputusan beliau banyakkan cemerlang. Harus saya akui. Saya bukan ngotot ini," ucap Prabowo, dikutip Kamis (21/10).
Prabowo mengatakan itu saat memberikan kuliah umum di Universitas Kristen Indonesia (UKI) Toraja, Sulawesi Selatan (Sulsel), Senin (19/10) lalu. Prabowo mengingatkan kekuatan sebuah negara dan bangsa penting dalam menjaga kekayaan dan kedaulatan negara.
"Beliau kasih Komcad, beliau kasih anggaran terbesar pertahanan. Jadi semangat kita akan membangun Indonesia menjadi negara yang seharusnya," sambungnya.