Seorang wartawan media online di Lampung, Febri Arianto (24), mengaku dibegal kawanan di sebuah kebun karet di Tanjung Bintang, Kabupaten Lampung Selatan. Dalam laporannya itu, korban juga mengaku ditodong pistol oleh pelaku.
Direktur Reskrimum Polda Lampung AKBP Reynold Hutagalung membenarkan adanya laporan tersebut. Reynold mengatakan saat ini pihaknya masih menyelidiki kasus tersebut.
"Benar ada laporan tersebut ke Polsek Tanjung Bintang. Saat ini masih kami selidiki," kata Reynold saat dihubungi detikcom, Sabtu (16/10/2021).
Korban dibegal setelah melakukan peliputan. Pada Jumat (15/10) malam, korban mengendarai motor Honda Revo bernopol BE-2120-ED melintas di jalan area kebun karet Pal 8, Desa Purwodadi Simpang, Kecamatan Tanjung Bintang, Lampung Selatan.
Sebagai informasi, lokasi kejadian merupakan area perkebunan karet yang jauh dari permukiman. Kondisi jalan sepi malam itu.
Sesampai di jalan area perkebunan karet Pal 8 itu, tiba-tiba muncul dua orang dari semak-semak. Kedua orang pria itu lalu menendang motor korban hingga terjatuh.
Pada saat itu, salah satu pelaku menodongkan diduga senjata api ke korban. Korban juga sempat dipukuli oleh pelaku.
"Iya, diduga senjata api, namun masih kami selidiki," ucap Reynold.
Korban ketakutan sehingga tidak berani melawan. Kedua pelaku pun kemudian merampas motor milik korban itu.
Setelah kejadian itu, korban melapor polisi. Saat ini polisi masih melakukan penyelidikan.
"Sudah dilakukan cek TKP semalam oleh tim," tutur Reynold.