Kepala Pusat Data Informasi dan Komunikasi Kebencanaan (Kapusdatinkom) BNPB Abdul Muhari menuturkan penyelenggaraan PON XX di Papua bisa menjadi pembelajaran bagi event besar lainnya di Indonesia. Salah satunya adalah pelaksanaan World Superbike pada bulan November mendatang di Sirkuit Mandalika.
Menurut Aam, sapaan akrab Abdul Muhari, selain target sukses prestasi, pelaksanaan administrasi dan ekonomi, perhelatan PON XX Papua juga menargetkan kesuksesan dalam mengendalikan penambahan kasus.
"Ini sebenarnya merupakan momentum yang mana kita harapkan, kita bisa belajar banyak dari Papua bagaimana melakukan kegiatan yang melibatkan banyak pihak, banyak orang, dengan tetap mempertahankan protokol kesehatan," kata Aam dalam Talkshow yang disiarkan live di YouTube BNPB, Jumat (8/10/2021).
Aam menambahkan hal tersebut juga sejalan dengan penurunan kasus COVID-19 secara nasional, hampir di seluruh provinsi Indonesia. Ia pun berharap tren penurunan kasus ini kegiatan ekonomi di masyarakat bisa kembali dijalankan dengan protokol kesehatan.
Sebagai pihak yang menyebarkan informasi soal penanganan COVID-19, khususnya di penyelenggaran PON XX Papua, Aam menuturkan kabar atau pembelajaran dari pelaksanaan protokol kesehatan di perhelatan olahraga akbar nasional tersebut kepada khalayak.
Sehingga ketika ada penyelenggaran satu event besar baik itu olahraga maupun pariwisata yang melibatkan banyak pihak, protokol kesehatan yang dijalani bisa berkaca dari apa yang telah dilakukan di PON XX Papua.
"Kita jangan lupa November akan ada Superbike di Mandalika, yang nantinya tentu saja teman-teman pelaksana di Mandalika bisa belajar banyak dari Papua. Nah ini yang akan kita tonjolkan, informasi-informasi," ujar Aam.
Adapun informasi-informasi yang ingin disampaikan antara lain bagaimana Satgas COVID bekerja bersama masyarakat, institusi, dan juga berbagai pihak untuk sama-sama mensukseskan perhelatan PON XX Papua dengan tetap mempertahankan protokol kesehatan.
"Informasi-informasi seperti ini yang akan kita dorong, supaya bisa menjadi pembelajaran bagi teman-teman di daerah lain," kata Aam.
(ncm/ega)