Program 'Ceramah' Antikorupsi KPK Jalan Lagi, Kini Giliran Kementan

Program 'Ceramah' Antikorupsi KPK Jalan Lagi, Kini Giliran Kementan

Tim detikcom - detikNews
Kamis, 07 Okt 2021 17:11 WIB
Gedung baru KPK
Foto ilustrasi KPK: Andhika Prasetia/detikcom
Jakarta -

KPK kembali melakukan pencegahan korupsi di level kementerian dengan program PAKU Integritas (Penguatan Antikorupsi Penyelenggara Negara Berintegritas). Kali ini, giliran Kementerian Pertanian (Kementan) 'diceramahi' KPK.

Ketua KPK, Firli Bahuri kedatangan Menteri Pertanian, Syahrul Yasin Limpo sebagai perwakilan dari Kementan. Dalam pertemuan itu, Firli mengingatkan kepada jajaran Kementan untuk memperkuat integritas dalam setiap langkah pelaksanaan tugas.

"Karena integritas lah yang bisa mencegah, mengurangi dan mengurungkan niat untuk melakukan korupsi," ujar Firli dalam sambutan kegiatan Pembekalan Antikorupsi atau Executive Briefing, di Gedung Merah Putih KPK, Kamis (7/10/2021).

SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT

Firli menjelaskan bahwa kegiatan PAKU ini menjalankan tugas KPK sebagaimana diatur dalam undang-undang. Firli juga mengingatkan ke seluruh jajaran Kementan membangun integritas antikorupsi.

Dalam pertemuan ini juga, Firli mengungkapkan strategi pemberantasan korupsi di era kepemimpinanya. Dia juga mengungkapkan banyak kepala daerah tersandung korupsi.

ADVERTISEMENT

"Catatan KPK para gubernur sudah 22 orang tersangkut korupsi, padahal provinsi kita hanya 34. Dan 122 bupati dari 542 pemerintah kabupaten/kota tersangkut korupsi. Ini angka yang menjadi keprihatinan kita semua," ujarnya.

Dalam kesempatan yang sama, Mentan Syahrul Yasin Limpo menyampaikan pentingnya upaya pencegahan dan membangun integritas sebagai banteng individu di Kementan dalam pelaksanaan tugas. Syahrul mengatakan dia dan jajaran Kementan akan bertanggungjawab mengenai permasalahan logistik rakyat.

"273 juta orang yang menjadi tanggung jawab kami. Kami nangani makanannya rakyat. Kami nangani lapangan kerja terbesar. Kami nangani masalah kesehatan rakyat. Kami ngga boleh salah prediksi. Kami ngga boleh salah hitung, kami ngga boleh berpura-pura," kata Syahrul.

Syahrul berharap KPK untuk terus mengawasi dan melakukan pendampingan Kementan. Menurutnya, untuk mengelola pertanian yang demikian kompleks dengan ekosistem yang sangat besar membutuhkan tata laksana yang baik.

"Tata kelola menjadi agenda-agenda yang kami minta bantuan. Tolong periksa kami, periksa SOPnya. Saya siap, karena saya tidak ingin masuk penjara," ujar Syahrul Yasin.

Dalam acara ini turut hadir juga Wakil Menteri Pertanian Harvick Hasnul Qolbi, Sekretaris Jenderal/Plt Inspektur Jenderal Kasdi Subagyono, Dirjen Prasarana dan Sarana Pertanian/Plt Dirjen Perkebunan Ali Jamil, Kepala Badan Karantina Pertanian Bambang, Kepala BPPSDMP Dedi Nursyamsi, Dirjen Hortikultura Prihasto Setyanto, Plt Kepala Badan Ketahanan Pangan/SAM Bidang Infrastruktur Sarwo Edhy, Kepala Balitbangtan Fadjry Djufry, Dirjen Peternakan dan Kesehatan Hewan Nasrullah, dan Dirjen Tanaman Pangan Suwandi.

KPK-Kementan Kerja Sama Antikorupsi

Selain memberikan 'ceramah', KPK dan Kementan juga menjalin kerja sama dalam upaya pemberantasan dan pencegahan korupsi. Kerja sama tersebut dituangkan dalam nota kesepahaman terkait pencegahan korupsi di bidang pertanian dan kerja sama (PKS) penerapan whistleblowing system. PKS ditandatangani pimpinan kedua lembaga.

Kementan merupakan satu dari kementerian yang turut berkontribusi dalam mewujudkan aksi Strategi Nasional Pencegahan Korupsi (Stranas PK). Hingga triwulan 2 tahun 2021 terdapat 5 output dari total 11 output Kementan yang telah dilakukan dengan persentase capaian 37,81 persen. Di antaranya, yaitu termanfaatkannya data kependudukan untuk pendataan dan penyaluran program penanganan COVID-19 dan percepatan Pemulihan Ekonomi Nasional (PEN).

Sementara itu, masih ada 6 output yang masih menjadi target untuk dicapai, di antaranya yaitu efektifitas dan efisiensi pelayanan pengangkutan, ekspor, impor dan domestik melalui integrasi sistem pelayanan di pelabuhan dengan transparansi dan standarisasi prosedur layanan.

Halaman 2 dari 2
(zap/dhn)
Hoegeng Awards 2025
Baca kisah inspiratif kandidat polisi teladan di sini
Selengkapnya



Ajang penghargaan persembahan detikcom dengan Kejaksaan Agung Republik Indonesia (Kejagung RI) untuk menjaring jaksa-jaksa tangguh dan berprestasi di seluruh Indonesia.
Ajang penghargaan persembahan detikcom bersama Polri kepada sosok polisi teladan. Baca beragam kisah inspiratif kandidat polisi teladan di sini.
Hide Ads