"Patung Bung Karno ini dapat sebagai tetenger, untuk senantiasa mengingatkan masyarakat akan ajaran-ajaran ideologi Bung Karno yang sangat relevan dan besar pengaruhnya untuk kemajuan Republik Indonesia hingga saat ini," ungkap Hendi, sapaan akrabnya, dalam keterangan tertulis, Kamis (30/9/2021).
Lebih lanjut dirinya mengucapkan terima kasih kepada sejumlah pihak yang telah mendukung pembangunan monumen patung Bung Karno, terkhusur kepada Presiden Republik Indonesia ke-5, Megawati Soekarnoputri, yang hadir secara daring untuk meresmikan monumen yang mulai dibangun sejak Juni 2020 itu.
Hendi juga turut mengucapkan terima kasih kepada Sekjen PDI Perjuangan Hasto Kristiyanto, Ketua DPD PDI Perjuangan Jawa Tengah Bambang Wuryanto, juga Gubernur Jawa Tengah Ganjar Pranowo yang terus mendorong pembangunan di Kota Semarang.
"Saya secara pribadi, juga mewakili masyarakat Kota Semarang tentu saja merasa bangga, karena pada hari ini Ibu Megawati, sebagai putri proklamator kita, Bung Karno, dapat hadir secara langsung untuk meresmikan, juga terima kasih kepada mbak Puan Maharani dan mas Prananda Prabowo sebagai cucu founding father Indonesia yang juga hadir," ujar Hendi.
Hendi juga menyampaikan terima kasih kepada keluarga besar PT KAI yang telah membangun monumen patung Bung Karno di Polder Tawang Semarang, hingga akhirnya dapat diresmikan pada Rabu (29/9) kemarin. Ia juga mengapresiasi Dirut PT. KAI periode 2014 - 2020, Edi Sukmoro, yang berkomitmen untuk terus mengawal rencana pembangunan patung Bung Karno hingga dapat terealisasi.
Simak juga 'Resmikan Patung Bung Karno, Megawati: Api Perjuangan Kembali Bergelora':
(akn/ega)