Menteri Komunikasi dan Informatika Johnny G. Plate mengatakan pemerintah dan seluruh pihak terkait memastikan penyelenggaraan Pekan Olahraga Nasional (PON) XX aman dari COVID-19 khususnya di wilayah dan venue pertandingan. Diketahui kegiatan ini akan dibuka secara resmi oleh Presiden Joko Widodo di Stadion Lukas Enembe, Kabupaten Jayapura, Papua, pada 2 Oktober 2021.
"PON Papua digelar di empat wilayah, yaitu Kota Jayapura, Kabupaten Jayapura, Kabupaten Mimika, dan Kabupaten Merauke," ujar Johnny dalam keterangan tertulis, Rabu (29/9/2021).
Menurutnya, semua daerah penyelenggaraan PON Papua berada di PPKM level 2 yang memiliki tingkat penyebaran COVID-19 terkendali. Hal ini mengacu pada Instruksi Mendagri (Inmendagri) Nomor 44/2021 bahwa salah satu persyaratan kegiatan olahraga adalah jumlah warga yang divaksinasi.
SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT
"Kegiatan olahraga bisa dijalankan jika vaksinasi COVID-19 mencapai 60 persen," ujarnya.
Di samping itu, kata dia, pemerintah juga menggencarkan vaksinasi, terutama di 4 klaster PON Papua. Ia menyebutkan, capaian vaksinasi dosis 1 untuk Kabupaten Merauke, Kota Jayapura, dan Kabupaten Mimika saat ini telah mencapai lebih dari 60 persen.
"Sementara itu, Kabupaten Jayapura baru mencapai 57 persen, dan Kabupaten Keerom sebagai daerah penyangga sebanyak 53,7 persen," katanya.
Sebelumnya, Direktur Jenderal (Dirjen) Bina Administrasi Kewilayahan (Adwil) Kementerian Dalam Negeri (Kemendagri) Safrizal ZA mengatakan, Mendagri telah mengeluarkan Inmendagri untuk gubernur, bupati/wali kota penyelenggara PON XX Papua 2021 bernomor 46 Tahun 2021 pada Selasa 28 September 2021.
Dalam Inmendagri tersebut penyelenggara diwajibkan untuk memastikan para atlet, ofisial, panitia, penonton, dan masyarakat di sekitar lokasi telah mendapatkan vaksinasi minimal tahap pertama.
"Semua harus dipastikan sudah divaksin, minimal dosis pertama," ujarnya.
Selain itu, pada diktum kedua Inmendagri disebutkan bahwa Bupati Jayapura harus dapat melakukan pembatasan jumlah penonton yang hadir langsung pada acara pembukaan dan penutupan PON XX Papua. Kedua acara itu akan dilaksanakan di Stadion Lukas Enembe dengan jumlah maksimal penonton sebanyak 10.000 orang, termasuk VVIP, VIP, Paspampres, TNI-Polri, dan tenaga kesehatan.
Kemudian, dalam pelaksanaan PON, dari mulai acara pembukaan, pertandingan, sampai penutupan, penyelenggara diminta untuk terus berkoordinasi dengan Satuan Tugas Penanganan COVID-19 atau Badan Nasional Penanggulangan Bencana (BNPB).
(prf/ega)