.webp)
Gedung Sekolah Dasar (SD) Negeri 018476 di Desa Goting Sidodadi, Kecamatan Bandar Pasir Mandoge, Kabupaten Asahan, Sumatera Utara (Sumut), terancam terperosok ke jurang. Sebab, tanah di sekitar sekolah terus tergerus longsor.
Pantauan detikcom, Rabu (29/9/2021), bibir jurang yang longsor bahkan sudah menyentuh bagian fondasi bangunan gedung sekolah.
Untuk mengantisipasi terjadi longsor lagi, puluhan siswa yang belajar di tiga ruang kelas sekolah tersebut dipindah ke ruang kelas lain.
SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT
"Kalau longsorannya ini sudah lama, terus meluas sampai sekarang ini," kata salah seorang guru, Sabaria.
Di samping itu, pihak sekolah telah memberikan pagar kawat pembatas agar para siswa tidak mendekat dan bermain di sekitar lokasi. Usulan perbaikan dan pencegahan dampak longsor lebih luas juga telah disampaikan ke pemerintah terkait, namun sampai saat ini belum ada penanganan dan upaya lebih lanjut.
"Membahayakan anak-anak ini, makanya ruang kelas dikosongkan dan dikasih pagar kawat duri supaya anak-anak tidak main di sekitar lokasi longsor," ujarnya.
 Untuk mengantisipasi terjadi longsor lagi, puluhan siswa yang belajar di tiga ruang kelas sekolah tersebut dipindah ke ruang kelas lain. (Perdana R/detikcom) |
Baca juga: Gempa Darat M 3,9 Guncang Tapanuli Selatan |
Camat Kecamatan Bandar Pasir Mandoge, Muliadong, yang dimintai konfirmasi wartawan pada Rabu (29/9) menjelaskan pihak saat ini sudah melaporkan hal tersebut ke Pemerintah Kabupaten Asahan melalui Badan Penanggulangan Bencana Daerah (BPBD).
"Karena longsor terlalu parah, swadaya gotong royong tidak mampu untuk mengantisipasi. Kami sudah berkoordinasi dengan BPBD Asahan untuk langkah selanjutnya," ujar Muliadong.
Muliadong, yang baru sebulan menjabat, mengatakan pihaknya sudah mengusulkan ke Kabupaten agar dilakukan upaya pembangunan mencegah longsor meluas.
"Diusulkan sudah pernah. Sekarang kita tinggal menunggulah. Sementara ini ditangani BPBD. Mereka juga sudah meninjau," kata dia.
(jbr/jbr)
