Polisi menindaklanjuti laporan soal petugas sekuriti yang mengintip istri orang saat sedang buang air kecil di Bintaro, Tangerang Selatan. Kasus tersebut berakhir damai setelah kedua pihak bermusyawarah.
"Sudah ada musyawarah antara korban dengan suaminya dan dengan pelaku," kata Kapolres Tangerang Selatan AKBP Iman Imanudin saat dihubungi, Senin (13/9/2021).
Peristiwa itu terjadi pada Minggu (12/9) di sebuah kantor manajemen real estate di Bintaro, Tangerang Selatan. Suami korban sempat merekam pelaku setelah melakukan aksi mesumnya itu.
SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT
Menurut Iman, kedua belah pihak telah melakukan mediasi di Polres Tangerang Selatan. Setelah dimediasi, kedua pihak sepakat tidak melanjutkan perkara tersebut ke jalur hukum.
"Mereka telah memilih damai dan tidak mengambil langkah hukum pidana," tutur Iman.
Viral di Medsos
Kasus ini bermula dari unggahan suami korban di media sosial. Saat itu dengan nada geram suami korban merekam sekuriti yang dipergokinya mengintip istrinya yang tengah buang air kecil.
"Temen-temen followers semuanya tolong berhati-hati ya jika kencing di kantor pengelola salah satu manajemen real estate di Bintaro. Posisi di samping (menyebut nama real estate) ya ada oknum sekuriti kurang ajar dan kebetulan dia mengintip istri gue yang kebetulan lagi kencing ya," kata perekam video.
Simak selengkapnya di halaman selanjutnya.
Saksikan juga 'Polisi Akan Panggil Saksi Ahli Terkait Dugaan Pelecehan Seks di KPI':
Awalnya sekuriti tersebut sempat mengelak. Namun suami korban tetap mengarahkan kameranya ke arah sekuriti dan memarahi sekuriti tersebut.
"Jangan sok-sok geleng-geleng bawa-bawa Tuhan, Pak. Ini biar semua orang lihat kelakuan bejat Bapak ini," jelas perekam video.
Tidak berselang lama, sekuriti itu terlihat berlari dan mencoba mendatangi perekam video untuk minta maaf. Namun perekam video mengelak dan kembali memarahi pelaku.
"Nggak usah nyembah-nyembah gw ini live, Pak. Lihat nih dia coba minta maaf sama gue. Nih orangnya nih kelakuannya ngintip istri gw kencing," geram perekam video.
Kasus itu kemudian dilaporkan oleh suami korban ke Polres Metro Tangsel. Polisi sempat mengamankan sekuriti tersebut, namun kemudian korban dan pelaku sepakat damai.