Tim Disaster Victim Identification (DVI) Polri masih mengidentifikasi 41 jenazah korban kebakaran Lapas Tangerang. Sebanyak 31 sampel DNA telah diterima oleh tim DVI.
"(Sebanyak) 35 keluarga telah datang ke pos antemortem, telah memberikan datanya dan dan sampai saat ini tim telah memiliki 31 sampel DNA," ujar Karo Penmas Divisi Humas Polri Brigjen Rusdi Hartono, kepada wartawan, Kamis (9/9/2021).
Rusdi mengatakan sampel DNA yang telah diterima sangat berguna untuk proses identifikasi. Dari 41 jenazah, baru 35 keluarga yang datang ke pos antemortem.
SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT
"Ini sangat berguna nanti untuk proses identifikasi jenazah daripada jenazah yang ada oleh tim sekarang ini," kata Rusdi.
Satu Jenazah Teridentifikasi
Berdasarkan hasil pemeriksaan hari ini, Tim DVI telah berhasil mengidentifikasi satu korban berjenis kelamin laki-laki usia 43 tahun. Korban bisa diidentifikasi berdasarkan sidik jari dan rekam medis.
"Hari ini pukul 13 tadi, Tim DVI melakukan rekonsiliasi dan teridentifikasi 1 korban atas nama Rudhi alias Cangak bin Ong Eng Cue, yaitu laki-laki berumur 43 tahun," kata Rusdi.
"Korban teridentifikasi berdasarkan sidik jari dan juga rekam medis dari yang bersangkutan," sambungnya.
(dwia/mei)