Muhammadiyah Sentil Menteri Elitis, PKB Singgung Kebijakan BOS

Muhammadiyah Sentil Menteri Elitis, PKB Singgung Kebijakan BOS

Tim detikcom - detikNews
Rabu, 08 Sep 2021 15:13 WIB
Wasekjen PKB sekaligus wakil ketua Komisi IV DPR
Daniel Johan (Foto: dok. Istimewa)
Jakarta -

Sekum PP Muhammadiyah Abdul Mu'ti menilai ada sebagian menteri Presiden Joko Widodo (Jokowi) saat ini yang terkesan bersikap elitis. PKB tak merasa menteri yang dimaksud Abdul Mu'ti adalah para kadernya.

"Kalau menteri PKB rasanya merakyat semua, karena kebetulan juga semuanya alumni santri yang berakar kuat di grassroot," kata Ketua DPP PKB Daniel Johan kepada wartawan, Rabu (8/9/2021).

Pernyataan soal menteri Jokowi elitis itu disampaikan Mu'ti di akun Twitter-nya. Elite Muhammadiyah yang pernah digadang-gadang sebagai calon Mendikbud itu juga melihat ada menteri yang kebijakannya elitis.

SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT

"Tapi membaca tulisan Pak Mu'ti kok rasanya sehati ya, kebijakan-kebijakan yang tidak merakyat harus dikoreksi," sebut Daniel.

Siapa menteri yang dimaksud Abdul Mu'ti? Daniel tidak mau menduga-duga.

ADVERTISEMENT

"Harus Pak Mu'ti sendiri yang menjelaskan secara detail, agar kita semua mendapat pencerahan," ucap Ketua Bidang SDA dan Energi DPP PKB itu.

Simak video 'Nadiem Pastikan Seluruh Sekolah Dapat BOS, Tak Ada Minimal 60 Siswa':

[Gambas:Video 20detik]



Baca selengkapnya di halaman berikutnya.

Diketahui, ada empat kader PKB yang saat ini menjadi menteri Jokowi. Keempat kader tersebut, yakni Menaker Ida Fauziyah, Mendes PDTT Abdul Halim Iskandar, Mendag Muhammad Lutfi, dan Menag Yaqut Cholil Qoumas.

Lebih jauh Daniel menyinggung soal pencabutan BOS. Menurutnya, kebijakan ini tidak akrab dengan rakyat.

"Salah satunya yang nggak memahami rakyat kecil adalah kebijakan pencabutan BOS bagi sekolah-sekolah kecil yang banyak terdapat di pedalaman dan daerah perbatasan. Bakal semakin terpuruk pendidikan rakyat kecil," ujar Daniel.

Sebelumnya, Abdul Mu'ti menilai ada sebagian menteri yang sikapnya berbanding terbalik dengan Presiden Jokowi yang merakyat. Dia menyebut sebagian menteri Jokowi terkesan elitis, baik segi sikap maupun kebijakan.

"Tetapi, sebagian menterinya justru elitis, sikap dan kebijakannya jauh dan menjauhkan diri dari rakyat. Eman-eman," tulis Mu'ti fi akun Twitter-nya seperti dilihat, Rabu (8/9).

Hoegeng Awards 2025
Baca kisah inspiratif kandidat polisi teladan di sini
Selengkapnya



Ajang penghargaan persembahan detikcom dengan Kejaksaan Agung Republik Indonesia (Kejagung RI) untuk menjaring jaksa-jaksa tangguh dan berprestasi di seluruh Indonesia.
Ajang penghargaan persembahan detikcom bersama Polri kepada sosok polisi teladan. Baca beragam kisah inspiratif kandidat polisi teladan di sini.
Hide Ads