Damkar 13 Menit Tiba di Lapas Tangerang, tapi Api Membesar Cepat

Damkar 13 Menit Tiba di Lapas Tangerang, tapi Api Membesar Cepat

Tim detikcom - detikNews
Rabu, 08 Sep 2021 12:25 WIB
Tangerang -

Menteri Hukum dan HAM (Menkumham) Yasonna Laoly menyebut petugas pemadam kebakaran tiba di Blok C2 Lapas Kelas I Tangerang 13 menit setelah menerima laporan. Namun, sambung Yasonna, api membesar dengan cepat hingga petugas Lapas tak sempat lagi membukakan pintu kamar penghuni blok tersebut.

"Terjadi kebakaran jam 01.45 WIB. Petugas pengawas dari atas melihat kondisi itu, terjadi api, langsung telepon kepala pengamanan di sini. Sekitar 13 menit kemudian, 12 petugas Damkar datang," kata Yasonna setelah mengecek lokasi kebakaran, Lapas Tangerang, Banten, Rabu (8/9/2021).

"Karena api yang cepat membesar, beberapa kamar tidak sempat dibuka. Tidak sempat dibuka karena api yang sudah begitu cepat," tutur dia.

SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT

Yasonna menyebut semua pintu di lapas memang dikunci. Yasonna menyampaikan sel dikunci merupakan prosedur tetap (protap).

"Tentu kalian bertanya, mengapa dikunci? Memang protapnya lapas itu. Protapnya harus dikunci. Kalau nggak dikunci, itu melanggar protap," tutur dia.

ADVERTISEMENT

"Mungkin pengawas dari atas sesudah ditemukan gelombang api mungkin sudah menyebar, maka di situlah korban yang kita temukan," lanjut Yasonna.

Seperti diketahui, kebakaran maut di Lapas Kelas I Tangerang juga diselimuti masalah klasik overkapasitas. Pada saat kejadian kebakaran, lapas itu berisi 2.069 narapidana (napi) dan tahanan, padahal seharusnya hanya berisi 900-an orang. Sementara itu, total penjaga 13 orang untuk 4 blok yang ada di lapas itu.

Dari empat blok itu disebutkan kebakaran menghanguskan Blok C2, sementara blok lainnya aman. Blok C2 disebut seharusnya berisi 38 orang, tetapi saat kejadian berisi 122 orang.

Kebakaran terjadi pada pukul 02.00 WIB tadi. Api bisa dipadamkan pada pukul 04.00 WIB. Penyebab kebakaran Lapas Kelas I Tangerang sementara ini diduga korsleting listrik.

(aud/fjp)
Hoegeng Awards 2025
Baca kisah inspiratif kandidat polisi teladan di sini
Selengkapnya



Ajang penghargaan persembahan detikcom dengan Kejaksaan Agung Republik Indonesia (Kejagung RI) untuk menjaring jaksa-jaksa tangguh dan berprestasi di seluruh Indonesia.
Ajang penghargaan persembahan detikcom bersama Polri kepada sosok polisi teladan. Baca beragam kisah inspiratif kandidat polisi teladan di sini.
Hide Ads