Kondisi Jl Kapten Tendean, Jakarta Selatan, sempat mengalami kepadatan imbas adanya galian kabel Sarana Jaringan Utilitas Terpadu (SJUT). Galian kabel yang 'memakan' badan jalan mempengaruhi arus lalu lintas di lokasi.
Pantauan detikcom, Kamis (2/9/2021) pukul 09.30 WIB, sebagian besar kendaraan yang melaju ialah mobil dan motor pribadi. Sesekali, bus TransJakarta melintas di jalan ini karena memang terdapat halte TransJakarta di lokasi ini adalah Halte Tendean.
Di sepanjang Jl Kapten Tendean hingga awal Flyover Tendean, terdapat 3 galian SJUT yang terpantau masih dalam proses pengerjaan.
SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT
Satu titik berada di dekat halte Tendean, yang kondisinya belum disentuh oleh pekerja proyek. Galian kabel ini bersinggungan dengan halte TransJakarta dan zebra cross. Kadang, para pejalan kaki yang hendak menyeberang membuat kendaraan yang melintas harus berhenti sehingga tak jarang kepadatan terjadi, ditambah adanya galian kabel yang menjorok ke jalan.
![]() |
Kondisi berbeda terlihat di galian kabel selanjutnya, yaitu di dekat gedung Trans TV, di mana pekerja proyek tampak memulai pekerjaannya.
Sedangkan di dekat Lapangan Sepakbola Griya Mandiri Mampang, kondisi galian SJUT tak jauh berbeda dengan galian di dekat halte.
Adapun proyek galian ini dimulai sejak Maret lalu. Menurut Dinas Bina Marga Provinsi DKI Jakarta, secara total ada 80 galian manhole di Jl Tendean ini, meliputi sisi Mampang arah Blok M maupun Blok M arah Mampang. Diperkirakan, pengerjaan ditargetkan selesai pertengahan Mei, tapi hingga saat ini pengerjaan masih berlanjut.
Dinas Bina Marga DKI Jakarta pernah memaparkan bahwa pembangunan SJUT di Jl Kapten Tendean belum selesai. Proyek tersebut baru terlaksana 3.652 meter dari rencana 4.000 meter.
(aik/aik)