Terakhir, Budiman sepakat bila prajurit perempuan dan pria diperlakukan setara. Memiliki hak, kesempatan, kepangkatan, dan karier yang setara.
"Dan memang betul tentang kesetaraan antara calon (prajurit) laki-laki dan perempuan dalam mencapai hak yang sama, kesempatan yang sama, kepangkatan yang sama, karier yang sama," kata Budiman.
SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT
Fokus Kesehatan
Wacana penghapusan tes keperawanan ini sudah diungkap sebelumnya oleh Kepala Staf Angkatan Darat (KSAD) Jenderal Andika Perkasa pada awal Agustus 2021 lalu. Andika meminta meminta pemeriksaan kesehatan yang tak relevan dihapuskan.
"Tujuan penyempurnaan materi seleksi ini tujuan lebih ke kesehatan, menghindari satu insiden yang menghilangkan nyawa. Jadi yang tidak ada hubungan dengan itu, tak perlu lagi," terang Andika kepada wartawan, Selasa (10/8/2021).
Penghapusan tes keperawanan itu pun lantas mendapat dukungan dari berbagai pihak. Mereka memuji penghapusan tersebut dan berharap matra lain mengikuti jejak AD.
(mae/mae)