Satgas Penanganan COVID-19 Pusat membeberkan update mingguan terkait penanganan COVID-19 di Indonesia. Kabar baik datang dari kasus aktif COVID-19, yang pada pekan ini sudah berada di bawah persentase kasus aktif dunia.
"Persentase kasus aktif di Indonesia yang sempat meningkat melebihi angka dunia pada bulan Juli 2021, saat ini telah menurun. Per tanggal 29 Agustus persentase kasus aktif di Indonesia yaitu 5,34%, sudah berada di bawah dunia yang kasus aktifnya sebesar 8,56%," kata juru bicara Satgas Penanganan COVID-19 Prof Wiku Adisasmito, dalam tayangan YouTube Sekretariat Presiden, Selasa (31/8/2021).
Wiku mengatakan kasus aktif di Indonesia masih lebih rendah sekitar 4 kali lipat jika dibandingkan dengan negara-negara dengan kasus aktif tertinggi seperti Amerika Serikat dengan kasus aktif (20,63%) dan Inggris (17,72%).
Lalu, apabila disandingkan dengan negara-negara di Asia seperti Jepang dengan kasus aktif 17%, Malaysia 15,4%, kasus aktif Indonesia lebih rendah 3 kali lipat.
"Meskipun demikian kasus aktif di Indonesia masih lebih tinggi 4 kali lipat dibandingkan India. India yang sempat mengalami peningkatan kasus yang signifikan saat ini berhasil menekan kasus aktif hingga 1,16%," ucapnya.
Dia menyebut penurunan persentase kasus aktif nasional ini merupakan perkembangan baik. Hal itu dapat dicapai berkat peran aktif seluruh lapisan masyarakat.
Pemerintah juga memastikan bahwa kapasitas testing COVID-19 di Indonesia akan terus ditingkatkan secara merata di seluruh wilayah. Wiku mengatakan testing pada minggu ini kembali meningkat menjadi lebih dari 700 ribu orang diperiksa, dengan positivity rate yang juga turun menjadi 11,94% dari minggu sebelumnya sebesar 18,34%.
Simak selengkapnya di halaman berikutnya.
(fas/jbr)