.webp)
Menko Polhukam Mahfud Md menyampaikan permasalahan lahan venue Pekan Olahraga Nasional (PON) XX saat ini telah menemukan kesepakatan. Dia memastikan saat dimulainya PON XX Oktober mendatang, segala permasalahan tersebut selesai.
"Insya Allah pada tanggal dimulainya PON itu semua sudah selesai dan tidak ada masalah," kata Mahfud melalui keterangan tertulis, Jumat (20/8/2021).
"Adapun soal venue yang dibangun di tanah-tanah tertentu, juga reklamasi di pantai tertentu, itu sudah diselesaikan, sudah ada kesepakatan untuk penyelesaiannya, sehingga insya Allah semua berjalan lancar," sambungnya.
SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT
Mahfud mengajak semua elemen, termasuk masyarakat, menyambut baik pelaksanaan PON dan Pekan Paralimpik Nasional (Peparnas) meski diselenggarakan alam situasi pandemi COVID-19.
"Mari kita berolahraga. Saudara-saudara di Papua silakan sambut persembahan nasional kita kepada Papua, yaitu Pekan Olahraga Nasional dan Pekan Paralimpik Nasional, PON dan Peparnas, yang akan dilangsungkan di Papua," serunya.
Mahfud meminta agar pelaksanaan pesta olahraga nasional itu dilaksanakan dengan tetap mematuhi protokol kesehatan. Dia berharap masyarakat ataupun atlet bisa menjaga kesehatan masing-masing.
"Mari kita bergembira dengan olahraga, mari jaga kesehatan dengan mengikuti Prokes, protokol kesehatan di era pandemi, berolahraga dan bergabung dengan PON XX dan Peparnas XVI di Papua, Oktober-November 2021. Torang Bisa," imbuhnya.
Penyelenggaraan agenda olahraga PON di Bumi Cenderawasih akan dilaksanakan pada 2-15 Oktober 2021. Pertandingan akan berlangsung dengan lokasi di 4 kluster, yakni Kota Jayapura, Kabupaten Jayapura, Kabupaten Mimika, dan Kabupaten Merauke.
Sebelumnya, Presiden Joko Widodo (Jokowi) mengeluarkan instruksi presiden terkait dukungan penyelenggaraan Pekan Olahraga Nasional XX di Papua. Jokowi memerintahkan penyelesaian masalah tanah hingga vaksinasi bagi atlet, pelatih, kontingen, dan masyarakat.
Instruksi Presiden Nomor 4 Tahun 2021 tentang Dukungan Penyelenggaraan Pekan Olahraga Nasional XX dan Pekan Paralimpik Nasional XVI Tahun 2021 di Provinsi Papua itu diteken Presiden Jokowi pada 10 Agustus 2021 sebagaimana salinannya dilihat detikcom, Jumat (13/8/2021). Instruksi ini ditujukan kepada para menteri hingga kepala daerah di Papua.
Jokowi juga memberikan sejumlah instruksi khusus kepada sejumlah menteri. Misalnya Menko Polhukam Mahfud Md diminta mengkoordinasikan percepatan penyelesaian masalah pertanahan di Papua.
(knv/knv)
