.webp)
Ada yang berbeda dari perayaan HUT Provinsi Jawa Tengah kali ini. Sebab, di Hari Jadi Provinsi Jateng yang ke-71 ini Gubernur Jateng Ganjar Pranowo turut merayakannya dengan melakukan peresmian Kampus UMKM Shopee di Semarang.
Dalam acara peresmian pada Minggu (15/8) ini, Ganjar menandatangani Kesepakatan Bersama antara Shopee dan Pemprov Jawa Tengah. Tak hanya itu, dilakukan juga Perjanjian Kerjasama Shopee dengan Dinas Koperasi, Usaha Kecil dan Menengah Provinsi Jawa Tengah untuk memperkuat UMKM melalui pembinaan yang berkelanjutan.
Adapun langkah memperkuat UMKM ini dilakukan Pemprov Jateng bersama Shopee melalui hadirnya Kampus UMKM Shopee yang baru saja dibuka di Semarang. Untuk itu, Ganjar berpesan agar para UMKM dapat memanfaatkan peluang di tengah pandemi.
SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT
Ia mengatakan agar pelaku UMKM dapat memahami keunggulan produk hingga perjalanan untuk mendapatkan konsumen. Untuk itu, ia pun berharap hadirnya Kampus UMKM Shopee dapat menjadi solusi bagi UMKM. Terutama bagi mereka yang kurang mengerti atau kurang memahami peluang bisnis di platform digital.
"Kampus ini, para UMKM bisa mengerti cara jualan online itu seperti apa, dikasih jalan untuk ke konsumen, dan diajari gimana cara berjualan yang menarik. Kita berharap UMKM bisa semakin bangkit dan resilient (tangguh) untuk bisa terus mempromosikan barangnya. Peran marketplace semacam ini sangat diperlukan. Jadi teman-teman kalau masih belum mengerti bisa datang ke tempat ini dan gratis," kata Ganjar dalam keterangan tertulis, Senin (16/8/2021).
Dalam kesempatan yang sama, Direktur Shopee Indonesia, Handhika Jahja mengungkap sudah ada 2 Kampus UMKM di Jawa Tengah saat ini, antara lain Kampus UMKM Shopee Ekspor di Solo dan Kampus UMKM Shopee Semarang.
Ia menambahkan pihaknya sedang mempersiapkan 4 kampus lain di kota-kota di Jawa Tengah. Nantinya, 4 Kampus UMKM Shopee juga akan didirikan di pusat-pusat UMKM di Jawa Tengah guna menjangkau titik sentra UMKM Jawa Tengah.
Handhika berharap hadirnya 5 Kampus UMKM Shopee ditambah Kampus UMKM Shopee Ekspor, pihaknya dapat semakin memperkuat ekosistem digital UMKM di Jawa Tengah. Ia pun mengungkap target Shopee untuk membawa 700.000 UMKM Jawa Tengah Go Digital pada tahun depan.
"Tentu kami ingin UMKM di Jawa Tengah naik kelas. Tidak hanya Go Digital tapi juga berpotensi menembus pasar ekspor," kata Handhika.
Sebagai informasi, sebelumnya Shopee juga telah mendirikan Kampus UMKM Shopee Ekspor di Bandung dengan menargetkan 100.000 UMKM ekspor dari Jawa Barat. Langkah agresif ini dilakukan Shopee di beberapa daerah dengan harapan dapat menjadi solusi dalam menggerakkan aktivitas ekonomi khususnya, UMKM.
(ncm/ega)
