Satuan Lalu Lintas Polres Bogor mencatat terjadi peningkatan volume kendaraan di Jalur Puncak, Kabupaten Bogor, Jawa Barat, kemarin. Peningkatan terjadi hingga 30 persen.
"Kendaraan yang mengarah ke Puncak ada peningkatan dikarenakan weekend. Mengalami peningkatan sekitar 20 hingga 30 persen sebagian besar dari Jakarta maupun Bogor," ungkap Kanit Laka Satlantas Polres Bogor, Ipda Angga Nugraha, di Simpang Gadog, Ciawi, Bogor, pada Sabtu (14/8), dilansir dari Antara, Minggu (15/8/2021).
Meski begitu, Kepolisian bersama Satgas Penanganan COVID-19 Kabupaten Bogor tetap melakukan penyekatan. Petugas juga memeriksa sejumlah pengendara yang hendak memasuki Jalur Puncak, Bogor.
SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT
"Namun kita tetap melaksanakan pemeriksaan surat hasil tes negatif berbasis PCR dan antigen, jika tidak dapat menunjukkan kendaraan akan diputar balik," kata Angga.
Satgas Penanganan COVID-19 Kabupaten Bogor membagi fokus pengawasan Pemberlakuan Pembatasan Kegiatan Masyarakat (PPKM) pada tiga ring, yakni perkotaan, tempat wisata, dan jalur-jalur perbatasan.
Khusus pengawasan perbatasan, dilakukan di delapan titik, yaitu Jasinga perbatasan dengan Lebak, di Parungpanjang perbatasan dengan Tangerang, di Parung perbatasan dengan Depok, di Gunungputri perbatasan dengan Bekasi, di Cileungsi perbatasan dengan Bekasi, di Cibinong perbatasan dengan Depok, di Cigombong perbatasan dengan Sukabumi, serta di Simpang Gadog dari arah Jakarta.
Kemudian, pengawasan perkotaan dilakukan dengan menutup sejumlah ruas jalan utama di sekitar Cibinong dan Sentul, yakni Jalan Cikempong-Stadion Pakansari dan Simpang Sentul-Stadion Pakansari. Kedua jalan tersebut ditutup mulai pukul 20.00 hingga 04.00 WIB.
Pengawasan tempat pariwisata dilakukan oleh Satgas Penanganan COVID-19 hingga tingkat desa, untuk memastikan semua tempat wisata di pelosok desa tutup.
Simak Video: Polisi Perketat Penjagaan di Kawasan Puncak Saat Libur 17 Agustus