Fadli Zon: Tak Perlu Cari Pembuat Mural 'Jokowi 404: Not Found'

Fadli Zon: Tak Perlu Cari Pembuat Mural 'Jokowi 404: Not Found'

Matius Alfons - detikNews
Minggu, 15 Agu 2021 07:56 WIB
Fadli Zon (Tsarina/detikcom)
Fadli Zon (Tsarina/detikcom)
Jakarta -

Fadli Zon meminta semua pihak tidak berlebihan menanggapi mural 'Jokowi 404: Not Found' di Tangerang, yang sempat viral di media sosial. Fadli juga menyebut agar pembuat mural tersebut tidak perlu dicari oleh aparat lantaran itu sebagai bentuk kebebasan berekspresi.

"Tak usah berlebihan tanggapi mural, lukisan, poster, meme dan ekspresi seni lainnya. Itu bagian dari ekspresi budaya," kata Fadli Zon lewat akun Twitter-nya, @fadlizon. Fadli Zon sudah mengizinkan cuitannya dikutip.

Dia menilai respons berlebihan justru akan mereduksi hak rakyat untuk berpendapat dan bebas berekspresi. Dia juga mengaku heran lantaran Presiden bukanlah lambang negara.

SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT

"Justru respons berlebihan mereduksi hak rakyat untuk menyatakan sikap/pendapat atau kemerdekaan berekspresi. Lagi pula Presiden bukan lambang negara. Katanya demokrasi?" ucap Fadli Zon.

Politikus Gerindra ini juga meminta aparat tidak mencari pembuat mural tersebut. Menurutnya, tidak ada pihak yang dirugikan atas mural tersebut.

ADVERTISEMENT

"Menurut saya, tak perlu mencari pembuatnya. Ini kan ekspresi budaya dan masih dalam koridor demokrasi. lagi pula siapa yang dirugikan? Yang dirugikan itu yang harus lapor," ujarnya.

Fadli Zon kembali mengingatkan pemerintah tidak mereduksi hak rakyat berdemokrasi. "Jangan mereduksi hak rakyat. Demokrasi kita sudah di ranking 102 dari seratusan negara, jadi tidak usah baper," tuturnya.

Mural Jokowi '404: Not Found'

Mural bergambar wajah mirip Presiden Jokowi menjadi heboh. Mural itu ada di Kota Tangerang. Mata dari sosok wajah di mural itu tertutup tulisan '404: Not Found'.

Kasubbag Humas Polres Tangerang Tangerang Kota Kompol Abdul Rachim membenarkan soal mural itu. Namun mural itu kini telah dihapus aparat setempat.

"Sudah tiga atau empat hari lalu, ya. Jadi Kapolsek, dari pihak kecamatan, terus Koramil sudah menghapus itu," kata Rachim saat dihubungi detikcom, Jumat (13/8).

Simak Video: Heboh Mural 'Colek' Negara: Karyanya Dihapus, Pembuatnya Diburu

[Gambas:Video 20detik]



(maa/imk)
Hoegeng Awards 2025
Baca kisah inspiratif kandidat polisi teladan di sini
Selengkapnya



Ajang penghargaan persembahan detikcom dengan Kejaksaan Agung Republik Indonesia (Kejagung RI) untuk menjaring jaksa-jaksa tangguh dan berprestasi di seluruh Indonesia.
Ajang penghargaan persembahan detikcom bersama Polri kepada sosok polisi teladan. Baca beragam kisah inspiratif kandidat polisi teladan di sini.
Hide Ads