Kapolri Tinjau Sentra Vaksinasi di UI: Bersatu Lawan COVID

Kapolri Tinjau Sentra Vaksinasi di UI: Bersatu Lawan COVID

Tim detikcom - detikNews
Kamis, 12 Agu 2021 15:45 WIB
Kapolri Jenderal Listyo Sigit Prabowo cek kegiatan vaksinasi massal di UI, Depok, Jawa Barat
Kapolri Jenderal Listyo Sigit Prabowo mengecek kegiatan vaksinasi massal di UI, Depok, Jawa Barat. (dok. istimewa)
Jakarta -

Kapolri Jenderal Listyo Sigit Prabowo meminta seluruh elemen bangsa menyingkirkan perbedaan di tengah pandemi COVID-19. Dia meminta semua menyatukan pikiran untuk fokus melawan COVID-19.

"Karena herd immunity bisa tercapai kalau kita semua bergabung dan bersinergi. Karena saat ini yang kita butuhkan adalah bagaimana seluruh elemen bangsa ini bersatu untuk melawan COVID-19," kata Sigit saat meninjau Sentra Vaksinasi Mahasiswa Indonesia (SVMI) di Sarana Olahraga (SOR) Universitas Indonesia (UI), Depok, Jawa Barat, Kamis (12/8/2021).

"Hilangkan sementara ini perbedaan kita, bersatu kita lawan COVID-19, untuk segera maju menuju Indonesia bangkit. Itu tentunya harapan kita semua," sambung Sigit.

SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT

SVMI ini merupakan kolaborasi Polri bersama sivitas akademika UI, Forkopimda Depok, mahasiswa, relawan, tenaga medis, BUMN, swasta, dan seluruh elemen masyarakat. Sigit menuturkan persoalan pandemi menjadi tantangan seluruh dunia, tak hanya Indonesia.

Kapolri Jenderal Listyo Sigit Prabowo cek kegiatan vaksinasi massal di UI, Depok, Jawa BaratKapolri Jenderal Listyo Sigit Prabowo mengecek kegiatan vaksinasi massal di UI, Depok, Jawa Barat. (dok. istimewa)

ADVERTISEMENT

"Karena ini tantangan kita bersama, tantangan seluruh negara. Siapa yang bisa lebih dahulu pulih dari kondisi COVID-19, sehingga kemudian kembali pada hidup new normal yang tentunya menjadi cita-cita kita bersama," tutur Sigit.

Sigit kemudian mengapresiasi SVMI di kampus UI yang telah merealisasikan sinergi antarkelompok masyarakat untuk mendukung program pemerintah dalam mengarati pandemi virus Corona. Sigit menyebut keprihatinan karena pandemi meliputi seluruh bangsa dan semua pihak harus berjuang keluar dari permasalahan ini.

"Sehingga tentunya ini menjadi keprihatinan kita bersama untuk kita berjuang melawan pandemi COVID-19. Tentunya banyak program yang sudah dilakukan oleh pemerintah, dalam rangka menahan laju COVID-19, dan bagaimana upaya kita untuk bisa ambil langkah-langkah dalam rangka mencegah laju dan upaya untuk mengobati menyembuhkan dan juga tingkatkan kekebalan daya tahan terhadap COVD-19," jelas Sigit.

Sigit memaparkan upaya-upaya pemerintah untuk menekan laju penularan COVID-19 mulai dari PSBB, PPKM, PPKM Darurat, hingga PPKM berlevel seperti sekarang. Meski begitu, kata Sigit, pemerintah tetap memperhatikan sektor perekonomian masyarakat untuk tetap bergerak.

"Namun di satu sisi juga terkait sektor ekonomi harus diperhatikan sehingga juga diatur adanya kelonggaran yang ada di dalam level-level," kata Sigit.

Simak berita selengkapnya di halaman berikutnya.

Sigit memaparkan kunci pengendalian COVID-19, yakni pelaksanaan protokol kesehatan (prokes) yang ketat, seperti 3M, menggencarkan 3T, dan percepatan vaksinasi.

"Kemudian, salah satu strategi harus betul dilaksanakan untuk tingkatkan daya tahan serangan COVID-19, adalah kegiatan vaksinasi dan vaksinasi mau tidak mau harus dilakukan dengan libatkan seluruh stakeholder, masyarakat yang memiliki kemampuan untuk bergabung," ucap Sigit.

Pada kesempatan yang sama, Wakil Rektor 1 Bidang Akademik dan Kemahasiswaan Universitas Indonesia Abdul Haris menyampaikan apresiasi kepada Sigit karena ikut aktif mendukung kegiatan sentra vaksinasi di kampus UI. Abdul Haris memastikan seluruh sivitas akademika UI siap mendukung segala program pemerintah dalam menangani dan mengendalikan COVID-19.

"Kami bersyukur dan mengucapkan banyak terima kasih atas dukungan dari pak Kapolri yang hari ini berjumpa dan sekaligus berikan dukungan atas ketersediaan vaksin dan dukungan pemberian sembako kepada masyarakat," tutur Abdul Haris.

"Kami tentu saja mendukung program Pemerintah agar mungkin upaya vaksinasi target 2 juta per hari bisa kami laksanakan. Kami sendiri punya target paling tidak bisa terpenuhi dalam sehari dua ribu vaksin ke masyarakat. Upaya pembentukan herd immunity bagi masyarakat bisa secara cepat kami penuhi," lanjut dia.

Dalam kesempatan tersebut, Kapolri juga menyerahkan bantuan sosial kepada masyarakat yang paling terdampak perekonomiannya di tengah pandemi COVID-19.

Halaman 2 dari 2
(aud/fjp)
Hoegeng Awards 2025
Baca kisah inspiratif kandidat polisi teladan di sini
Selengkapnya



Ajang penghargaan persembahan detikcom dengan Kejaksaan Agung Republik Indonesia (Kejagung RI) untuk menjaring jaksa-jaksa tangguh dan berprestasi di seluruh Indonesia.
Ajang penghargaan persembahan detikcom bersama Polri kepada sosok polisi teladan. Baca beragam kisah inspiratif kandidat polisi teladan di sini.
Hide Ads