PKS: Bagi Sembako dari Jokowi Baik, Menyebabkan Kerumunan Buruk

PKS: Bagi Sembako dari Jokowi Baik, Menyebabkan Kerumunan Buruk

Eva Safitri - detikNews
Rabu, 11 Agu 2021 07:02 WIB
Mardani Ali Sera
Mardani Ali Sera (Foto: Ari Saputra/detikcom)
Jakarta -

Pembagian bantuan sembako Presiden Joko Widodo (Jokowi) di Terminal Grogol, Jakarta Barat, menimbulkan kerumunan. PKS menilai kegiatan baik bisa jadi buruk gara-gara ada kerumunan saat pandemi Corona.

"Pertama niat baik harus dengan cara yang baik. Di masa pandemi niat baik bisa jadi buruk. Contohnya bagi sembako baik, menyebabkan berkerumun buruk," kata Ketua DPP PKS, Mardani Ali Sera, kepada wartawan, Selasa (10//8/2021).

Mardani mengatakan seharusnya Jokowi menjadi teladan. Menurutnya, pembagian sembako itu bisa dilakukan dengan cara lain yang tidak menimbulkan kerumunan.

SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT

"Mestinya Pak Jokowi dapat memberi contoh yang baik. Ayo, pandemi COVID-19 sangat membuat semua menderita. Jadi semua mesti disiplin prokes. Jangan ada kerumunan. Apapun alasannya," ujarnya.

Sebelumnya, Jokowi mengunjungi Terminal Grogol di Jl Kiyai Tapa, Jakarta Barat Selasa (10/8) sore. Sejumlah warga berkerumun untuk mengantre mengambil sembako darinya.

ADVERTISEMENT

Namun Jokowi tidak turun. Mobil Jokowi hanya melintas di terminal tersebut. Jokowi menurunkan kaca mobilnya sambil melambaikan tangan

Selepas Jokowi meninggalkan lokasi, terpantau sejumlah warga tampak antre untuk pembagian sembako. Bahkan, sejumlah warga tampak berdesakan hingga berdorongan di dalam antrean.

Sembako tersebut dibagikan oleh petugas. Warga terlihat berdekatan satu sama lain tanpa menjaga jarak.

"Yang sudah dapat silakan langsung pulang," ujar seorang anggota Paspamres di lokasi.

"Tolong jangan berkerumun, antre saja yang rapih," kata seorang anggota TNI.

(eva/haf)
Hoegeng Awards 2025
Baca kisah inspiratif kandidat polisi teladan di sini
Selengkapnya



Ajang penghargaan persembahan detikcom dengan Kejaksaan Agung Republik Indonesia (Kejagung RI) untuk menjaring jaksa-jaksa tangguh dan berprestasi di seluruh Indonesia.
Ajang penghargaan persembahan detikcom bersama Polri kepada sosok polisi teladan. Baca beragam kisah inspiratif kandidat polisi teladan di sini.
Hide Ads