Gubernur DKI Jakarta Anies Baswedan menginstruksikan agar balap Formula E dapat digelar pada 2022. Wakil Gubernur DKI Jakarta Ahmad Riza Patria menyebut alasan Formula E itu digelar pada Juni karena bertepatan dengan HUT DKI.
"Ya kan ulang tahun Jakarta bulan Juni ya. Nanti kita tunggu keputusan dari sana, JakPro dan dinas olahraga yang berkoordinasi dengan pihak Formula E," kata Riza di Balai Kota DKI, Jakarta, Senin (9/8/2021).
Riza berharap ajang formula ini bisa terlaksana pada 2022 sesuai instruksi gubernur. Sebab, kata Riza, balap Formula E ini seharusnya telah terlaksana pada 2020.
SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT
"Formula E insyaallah dilaksanakan di tahun 2022 kita berharap bisa di bulan Juni kita tunggu saja," katanya.
"Ya tidak kan harusnya 2020, tapi karena ada COVID, Mundur 2021, mundur 2022," imbuhnya.
Diketahui sebelumnya, Anies Baswedan menginstruksikan agar balap Formula E jadi isu prioritas pada 2022. Anies menargetkan Formula E digelar pada Juni tahun depan.
Hal itu termaktub dalam Instruksi Gubernur Nomor 49 Tahun 2021 tentang Penyelesaian Isu Prioritas Daerah Tahun 2021-2022. Ingub ini diinstruksikan ke Sekda DKI.
"Melaksanakan penyelesaian isu prioritas daerah tahun 2021-2022 dengan tugas memastikan tercapainya isu prioritas daerah tahun 2021-2022," demikian isi Ingub Anies.
Ingub ini diteken Anies pada Rabu (4/8) pekan lalu. Ada 28 isu prioritas yang diminta Anies dituntaskan tahun ini dan 2022. Salah satunya Formula E yang kembali ditunda.
"Isu Formula E, target keluaran terselenggaranya lomba Formula E, target waktu Juni 2022," tulis Ingub Anies.
Sekda DKI diinstruksikan memimpin dan mengendalikan penyelesaian isu prioritas ini serta bertanggung jawab dalam penyelesaian isu prioritas daerah tahun 2021-2022.
"Melaporkan ketercapaian Penyelesaian Isu Prioritas Daerah Tahun 2021-2022 sebagaimana dimaksud dalam diktum KESATU kepada Gubernur setiap 2 (dua) minggu," isi Ingub Anies.
(whn/dwia)