Twitter Ade Armando cs Sempat Di-suspend, PD: Hukuman Itu Jatuh!

Twitter Ade Armando cs Sempat Di-suspend, PD: Hukuman Itu Jatuh!

Eva Safitri - detikNews
Senin, 09 Agu 2021 14:31 WIB
Sekjen Partai Demokrat Hinca Pandjaitan
Hinca Pandjaitan (Azizah/detikcom)
Jakarta -

Akun Ade Armando cs sempat di-suspend oleh Twitter. Partai Demokrat menduga banyak yang melaporkan akun tersebut sehingga Twitter melakukan suspend sesuai dengan prosedur.

"Ada banyak spekulasi soal alasan di balik akun Ade dan Denny yang hilang. Pengakuan mereka, akun Twitter pribadi diberi suspend oleh perusahaan asal San Francisco tersebut," kata Ketua Dewan Kehormatan PD Hinca Pandjaitan kepada wartawan, Senin (9/8/2021).

"Untuk soal Denny dan Ade, saya kira terlalu banyak akun yang melakukan report, sehingga Twitter menjalani prosedurnya. Walaupun saya kira, ada banyak kekeliruan informasi sejak dulu yang disampaikan oleh kedua orang ini di Twitter, tapi hukuman itu baru jatuh hari ini," lanjut Hinca.

SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT

Namun Hinca mengatakan kasus Ade Armando cs itu berbeda dengan Rachland Nashidik. Menurutnya, akun Twitter Rachland memang diretas. Hinca meminta provider menjelaskan karena kasus peretasan itu bukan yang pertama kali terjadi.

"Berbeda hal dengan akun sahabat saya, Rachland Nashidik. Akun yang dimiliki oleh Rachland hilang oleh karena ulah hacker atau peretas. Ada penetrasi terhadap akunnya melalui jalur pergantian password lewat SMS. Seketika, ketika ia menerima pesan singkat tersebut, akunnya pun raib," ujarnya.

ADVERTISEMENT

"Untuk soal peretasan, saya harus menyampaikan bahwa ini bukan kali pertama terjadi. Ada perusahaan provider yang kerap disebut saat terjadi peretasan, tapi hingga hari ini saya belum pernah mendengar bagaimana perusahaan tersebut menjelaskan secara terbuka kepada publik soal itu," lanjut Hinca.

Akun Twitter Ade Armando cs Sempat Di-suspend

Akun Twitter pegiat media sosial Ade Armando kena suspend. Meski demikian, Ade Armando tak menganggapnya sebagai pembungkaman berekspresi.

"Akun Twitter saya di-suspend. Apakah saya harus bikin drama bahwa terjadi pembungkaman ekspresi? Bahwa ada penindasan demokrasi? Ya enggak lah. Ya suka-suka Twitter-lah," ujar Ade Armando yang juga dosen di Universitas Indonesia ini, Minggu (8/8/2021).

Ade Armando menduga ini ulah pasukan cyber. Ade Armando mengaku tidak tahu konten mana yang membuat akun Twitter-nya dilaporkan.

"Kelihatannya ada pasukan cyber yang ramai-ramai melaporkan akun saya sehingga seolah-olah saya itu menyebarkan aturan Twitter," kata Ade Armando kepada wartawan, Minggu (8/8).

"Tidak jelas konten yang mana," katanya.

Selain akun Twitter-nya, Ade Armando menyebut serangan itu ditujukan kepada Denny Siregar hingga Eko Kuntadhi. Menurutnya, serangan ini pekerjaan kelompok.

"Yang diserang itu juga akun Denny Siregar, Eko Kuntadhi, Ferdinand Hutahean, dan seterusnya. Jadi jelas bukan kerjaan perorangan," ujar Ade Armando.

Tonton juga Video: Ramai Baliho Politisi untuk Pilpres 2024? PD: Tak Pantas, Belum Saatnya

[Gambas:Video 20detik]




(eva/gbr)



Berita Terkait

 

 

 

 

 

 

 

 

Ajang penghargaan persembahan detikcom dengan Kejaksaan Agung Republik Indonesia (Kejagung RI) untuk menjaring jaksa-jaksa tangguh dan berprestasi di seluruh Indonesia.
Hide Ads