Aktif Lagi Akun Tarung Bebas di Makassar Meski Dilarang Polisi

Round-Up

Aktif Lagi Akun Tarung Bebas di Makassar Meski Dilarang Polisi

Tim detikcom - detikNews
Sabtu, 07 Agu 2021 08:03 WIB
Tarung bebas di Makassar yang viral (Screenshot video viral)
Tarung bebas di Makassar yang viral (Screenshot video viral)
Jakarta -

Akun media sosial (medsos) penyelenggara tarung bebas di Kota Makassar, Sulawesi Selatan (Sulsel), aktif kembali. Akun itu aktif meskipun polisi telah melarang penyelenggaraan tarung bebas ala fight club ini.

Akun media sosial (medsos) yang menggelar tarung bebas di Kota Makassar, Sulawesi Selatan (Sulsel), kembali aktif. Akun itu mencari petarung untuk diadu dan juga menjual tiket.

Pantauan detikcom, Jumat (6/8/2021), akun medsos bernama Makassar Street Fight itu menuliskan pengumuman yang berbunyi:

SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT

"Cari penantang dulu omku. Kalau ada semua mi penantang nya yg 3 ini baru open regis lagi. #bakurutta."

Dalam postingan lainnya, akun itu juga menjelaskan sebab naiknya harga tiket menonton tarung bebas Makassar Street Fight.

ADVERTISEMENT

"Untuk teman-teman yang mengeluh tiket naik mi karna ada yang saya bayar orang untuk jaga lokasi dan pengintaian polis. Jadi saling mengeri mki saja toh untuk fasilitas ji ini om om ku," tulisnya.

Sementara itu, Polda Sulsel memantau terus aktivitas sosial media akun Makassar Street Fight yang kembali aktif dan kembali membuka penjualan tiket menonton bagi masyarakat. Polisi menyebut penyelenggara tarung bebas ini berpindah-pindah lokasi.

"Itu kan tinggal kita ambil saja itu kan (penyelenggaranya) Makassar Street Fight," kata Kabid Humas Polda Sulsel Kombes E Zulpan kepada wartawan, Jumat (6/8).

Polisi Tangkap Tersangka Terkait Tarung Bebas

Dalam kasus ini, Zulpan menyebut, dari delapan orang yang diamankan beberapa hari yang lalu, dua orang di antaranya telah dijadikan tersangka. Untuk penyelenggara kegiatan ini, Zulpan memastikan akan terus dikejar oleh pihaknya.

"Masih lari dia, masih kabur. Maksudnya dia pindah-pindah rumah itu, masih di sini (Makassar)," ungkapnya.

Terkait aktifnya kembali akun media sosial Makassar Street Fight, ia menyebut pihaknya akan terus melakukan pemantauan. Dia pun tidak memberikan teknis detail untuk menghentikan akun itu.

"Itu kan teknis daripada penyidik ya, biar bagaimana, yang penting kan kita tangkap dulu ini pemilik akunnya itu, karena ini teknis sekali. Kalau kita sebut akunnya di-take down (dimatikan), nanti termonitor oleh pemilik akun," ucapnya.

Polisi memulangkan delapan orang pelajar yang diamankan terkait tarung bebas di Kota Makassar, Sulawesi Selatan (Sulsel). Dua di antaranya merupakan tersangka petarung bebas, sedangkan enam lainnya penonton yang menjadi saksi. Delapan pelajar itu dikenai wajib lapor ke kantor polisi.

"Iya, itu sudah kita pulangkan," ucap Kasat Reskrim Polrestabes Makassar Kompol Jamal Fathur Rakhman.

Jamal mengatakan para tersangka tersebut dipulangkan karena ancaman hukumannya di bawah 5 tahun.

Simak juga 'Petarung Bebas Makassar Ditangkap, Penyelenggara Kini Diburu Polisi':

[Gambas:Video 20detik]



Walkot Makassar Cari Petarung Bebas

Wali Kota Makassar Ramdhan 'Danny' Pomanto mencari peserta dan penyelenggara tarung bebas Makassar Street Fight itu. Danny ingin para peserta belajar olahraga bela diri profesional dan akan diberi arena.

"Saya lagi coba cari jalur untuk mengajak mereka. Kalau perlu, kita kasih dia arena, ada sistem olahraga. Pencairan (bakat) silat, yudo, karate bisa," kata Danny ditemui di kediamannya di Makassar, Jumat (6/8/2021).

Menurut Danny, olahraga bela diri profesional yang diajarkan kepada pelajar peserta tarung bebas akan membuat mereka menemukan bakatnya. Selain itu, pertarungan yang dilakukan di arena resmi juga dapat dipertanggungjawabkan.

"Itu kan (tarung bebas Makassar Street Fight) tidak tanggung jawab," ujar Danny.

Danny mengatakan tarung bebas itu merupakan hal yang tak bertanggung jawab karena bisa mencelakai petarung secara fatal. Untuk itu, dia juga mencari siapa sosok yang menyelenggarakan acara tarung bebas di Makassar.

"Jadi ketegasan (hukuman) itu harus ketemu orangnya," ujar Danny.

Lurah-Camat Diminta Ikut Cari Panitia Tarung Bebas

Danny juga meminta lurah atau camat ikut mencari panitia tarung bebas Makassar. Sebab, dia menilai pertarungan itu pasti digelar di wilayah para camat dan lurah.

"Polisi kan sudah cari. Saya justru suruh cari lurah-camat, pasti ada di wilayahnya," kata Danny.

Danny meminta para camat atau lurah ikut membantu mendeteksi lokasi pertarungan dan segera melaporkan ke kepolisian.

"Minimal dia aktif melaporkan. Dia hanya melapor, deteksi saja," katanya.

Halaman 2 dari 2
(rdp/rdp)
Hoegeng Awards 2025
Baca kisah inspiratif kandidat polisi teladan di sini
Selengkapnya



Ajang penghargaan persembahan detikcom dengan Kejaksaan Agung Republik Indonesia (Kejagung RI) untuk menjaring jaksa-jaksa tangguh dan berprestasi di seluruh Indonesia.
Ajang penghargaan persembahan detikcom bersama Polri kepada sosok polisi teladan. Baca beragam kisah inspiratif kandidat polisi teladan di sini.
Hide Ads