Kok Bisa Jarum Suntik Bekas Vaksin Berceceran di Depok?

Round-up

Kok Bisa Jarum Suntik Bekas Vaksin Berceceran di Depok?

Tim detikcom - detikNews
Selasa, 27 Jul 2021 07:59 WIB
Viral jarum suntik bekas berceceran di tempat sampah di Depok. Screenshot video IG Info Depok
Foto: Viral jarum suntik bekas berceceran di tempat sampah di Depok (tangkapan layar video)
Jakarta -

Ratusan jarum suntik bekas berceceran di tempat sampah sebuah SMK di Kecamatan Tapos, Depok. Usut punya usut, sampah alat suntik jarum itu adalah bekas vaksin Covid-19.

Temuan ratusan jarum suntik ini viral di media sosial. Sampah sisa medis ini ditemukan selempok pemuda pada malam hari.

"Tuh masih pada ada jarumnya tuh. Ada berapa ratus tuh, ini kalau kena bocah bahaya banget ini," kata salah seorang warga dalam video tersebut seperti dilihat detikcom, Senin (26/7/2021).

SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT

Orang dalam video tersebut mengambil dan membuka tutup suntikan. Dia lalu meminta temannya yang merekam dan mengambil jarum yang sudah dibuka tutupnya itu.

"Tuh, nih pegang,entar kena tangan gua COVID lagi. Ini walaupun tempat sampah,gimana pendapatnya, nggak seharusnya dibuang di sini nih," ujarnya.

ADVERTISEMENT

Jarum Bekas Vaksin

Plt Camat Tapos, Anwar mengatakan jarum suntik tersebut adalah bekas vaksinasi COVID-19 yang digelar di SMK di Tapos, Depok, pada Minggu (14/7) lalu.

"Vaksinnya minggu kemarin. Iya (limbah sudah sepekan)," kata Anwar saat dihubungi detikcom, Senin (26/7/2021).

Sudah Diangkut

Menurutnya, sebelum pelaksanaan vaksinasi, telah dilakukan pengarahan terlebih dahulu oleh Dinas Kesehatan (Dinkes) Kota Depok. Dalam pengarahan tersebut, petugas diminta mengumpulkan sisa medis bekas vaksinasi.

"Dalam pelaksanaan vaksin itu, untuk limbah medis memang sudah dapat briefing khusus dari Dinkes. Limbah medis itu dikumpulkan di kantong yang telah ditentukan dan diambil Satpol PP, nanti diambil oleh Dinkes," jelasnya.

Selesai pelaksanaan vaksin, petugas kebersihan membersihkan sampah sisa peralatan medis.Ia menduga sampah alat suntik bekas itu tertinggal, sehingga dibuang ke tempat sampah di sekolah tersebut.

"Nah waktu vaksin Kelurahan Cimpaeun itu kan selesai nginput dan lain-lain sore, itu ada petugas kebersihan waktu itu, sudah dibersihkan udah disisir. Hanya mungkin ternyata di bawah bangku ada sisa sedikit yang tertinggal," katanya.

"Kemudian oleh petugas kebersihan besoknya yang bukan vaksin dibawalah ke tempat sampah sekolah itu, tempat sampah juga nggak banyak dilalui orang juga sih," sambungnya.

Anwar menyayangkan mengapa jarum suntik bekas itu dibuang ke tempat sampah.

"Harusnya kalau mereka menghubungi puskesmas ya tuntas dibawa lagi. Mungkin tempat sampah itu dikorek-korek kalau cuma (limbah suntikan) ditempatinya di kardus kayaknya itu," tuturnya.

Setelah informasi viral itu, pihak Kecamatan Tapos langsung ke lokasi dan mengecek kebenarannya. Ratusan jarum bekas itu dikumpulkan dan diserahkan ke Dinkes Kota Depok.

Tonton Video: Keluhan Warga Depok soal Sulitnya Akses Penanganan Isoman di Rumah

[Gambas:Video 20detik]



(mei/mea)
Hoegeng Awards 2025
Baca kisah inspiratif kandidat polisi teladan di sini
Selengkapnya



Ajang penghargaan persembahan detikcom dengan Kejaksaan Agung Republik Indonesia (Kejagung RI) untuk menjaring jaksa-jaksa tangguh dan berprestasi di seluruh Indonesia.
Ajang penghargaan persembahan detikcom bersama Polri kepada sosok polisi teladan. Baca beragam kisah inspiratif kandidat polisi teladan di sini.
Hide Ads