Luhut Sebut Angka Kematian Pasien Corona yang Sudah Divaksin Sangat Rendah

Luhut Sebut Angka Kematian Pasien Corona yang Sudah Divaksin Sangat Rendah

Tim detikcom - detikNews
Rabu, 21 Jul 2021 19:36 WIB
Menko Kemaritiman dan Investasi Luhut Binsar Pandjaitan
Luhut Binsar Pandjaitan (Dok. Kemenko Marves)
Jakarta -

Menteri Koordinator Kemaritiman dan Investasi (Menko Marves) Luhut Binsar Pandjaitan menyebut angka meninggal karena COVID-19 yang sudah divaksin sangat rendah. Vaksinasi Corona menjadi penting di tengah pandemi saat ini.

"Karena dari data yang kita dapat, ini seperti DKI dari tadi yang kita lihat yang meninggal karena COVID yang sudah divaksin itu angkanya sangat rendah," kata Luhut saat jumpa pers virtual, Rabu (21/7/2021).

Selain itu, Luhut menyebut pasien Corona yang meninggal rata-rata memiliki penyakit penyerta atau komorbid. Dari data yang masuk, pasien Corona yang meninggal sudah divaksinasi cukup kecil.

SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT

"Dari 5,1 juta, sampel hanya 54 orang, tadi yang meninggal. Jadi angka hanya 0,21%, dan itu rata-rata komorbid, rata-rata komorbid. Jadi saya berharap kita semua menyadari masalah vaksin ini satu hal yang penting," ujar Luhut.

Pelacakan (tracing) dan pemeriksaan dini (testing) di sisi lain, menurut Luhut, penting untuk mendeteksi awal. Sehingga perawatan bagi pasien Corona dapat berlangsung secara cepat.

ADVERTISEMENT

"Dan yang kedua, testing tracing tadi sangat penting supaya early stage atau pada awal sudah bisa deteksi sehingga bisa di-treat dengan bagus dan rata-rata penyembuhannya 8 hari dan tingkat penyembuhannya lebih cepat, tapi tingkat meninggalnya pun lebih cepat kalau penanganannya tidak cepat, saya mohon ini menjadi perhatian kita semua," imbuhnya.

(rfs/dhn)
Hoegeng Awards 2025
Baca kisah inspiratif kandidat polisi teladan di sini
Selengkapnya



Ajang penghargaan persembahan detikcom dengan Kejaksaan Agung Republik Indonesia (Kejagung RI) untuk menjaring jaksa-jaksa tangguh dan berprestasi di seluruh Indonesia.
Ajang penghargaan persembahan detikcom bersama Polri kepada sosok polisi teladan. Baca beragam kisah inspiratif kandidat polisi teladan di sini.
Hide Ads