"Sehingga tidak membuat lumpuhnya rumah sakit lantaran overkapasitas pasien COVID-19. Serta agar layanan kesehatan untuk pasien dengan penyakit kritis lainnya tidak terganggu dan terancam nyawanya," imbuhnya.
Kabar Baik BOR Turun
Terbaru, Jokowi mengabarkan hasil penerapan PPKM darurat periode 3-20 Juli. Dia mengungkap PPKM darurat berhasil menurunkan kasus COVID-19 serta bed occupancy ratio (BOR) di rumah sakit (RS).
SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT
"Alhamdulillah, kita bersyukur, setelah dilaksanakan PPKM darurat, terlihat dari data, penambahan kasus dan kepenuhan bed rumah sakit mengalami penurunan," katanya.
Hal senada disampaikan jubir Satgas Penanganan COVID-19 Prof Wiku Adisasmito. Wiku PPKM darurat yang sudah berjalan dua pekan ini menunjukkan adanya penurunan BOR RS di Jawa-Bali.
"Pengetatan yang sudah berjalan dua minggu ini, sudah terlihat hasilnya, seperti menurunnya BOR di provinsi di Pulau Jawa-Bali, serta mobilitas penduduk yang menunjukkan penurunan," kata Wiku di akun YouTube Sekretariat Presiden, Selasa (20/7).
Namun Wiku menyampaikan jumlah kasus aktif Corona meningkat hingga dua kali lipat. Sebab, tambahan kasus Corona berkali-kali mencapai jumlah tertinggi sejak awal Juli.
"Namun, penambahan kasus masih menjadi kendala yang kita hadapi. Hingga saat ini, kasus masih mengalami peningkatan hingga dua kali lipat dengan jumlah kasus aktif 542.938 atau 18,65 persen," ujar Wiku.
(jbr/isa)