Kasus virus Corona (COVID-19) di Indonesia semakin melonjak. Kini kasus baru positif mencapai angka lebih dari 50 ribu.
Dilaporkan terjadi tambahan 54.517 kasus positif COVID-19 di Indonesia pada Rabu (14/7/2021). Angka ini merupakan rekor kasus tertinggi selama pandemi di Indonesia.
Data perkembangan kasus COVID-19 ini disampaikan melalui Kementerian Kesehatan. Data di-update setiap hari dengan cut off pada pukul 12.00 WIB.
SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT
Dengan tambahan 54.517 kasus baru, jumlah total kasus COVID-19 di Indonesia sejak Maret 2020 hingga hari ini menjadi 2.670.046 kasus.
Ada 17.762 orang yang sembuh dari COVID-19 pada hari ini. Dengan demikian, jumlah total orang yang sembuh dari COVID-19 menjadi 2.157.363 juta orang.
Selain itu, ada 991 orang yang meninggal dunia pada hari ini, sehingga total angka kematian COVID-19 di Indonesia menjadi 69.210 orang.
Jika merujuk pada data sementara yang ditampilkan secara real time oleh worldometers per hari ini, kasus Corona harian Indonesia adalah yang tertinggi di dunia. Setelah Indonesia, ada Rusia yang mencatat 23.827 kasus Corona dalam sehari. Selanjutnya di urutan ketiga ada Malaysia dengan 11.618 kasus baru.
Pemerintah sendiri mengimbau warga menaati protokol kesehatan pencegahan COVID-19, yakni mengenakan masker, mencuci tangan dengan sabun, dan menjaga jarak.
Pemerintah juga telah menerapkan pemberlakuan pembatasan kegiatan masyarakat (PPKM) darurat untuk menekan laju penyebaran Corona. Warga diminta menaati aturan dalam PPKM darurat agar pandemi virus Corona dapat teratasi.
Skenario Terburuk
Koordinator PPKM Darurat, sekaligus Menteri Koordinator Kemaritiman dan Investasi (Marinves), Luhut Binsar Pandjaitan, sebelumnya mengungkap pemerintah telah menyiapkan skenario apabila tambahan kasus per hari Corona di RI menembus 40 ribu hingga 70 ribu. Pemerintah mengungkap telah menyusun skenario suplai obat, oksigen, dan rumah sakit ketika penambahan kasus Corona memasuki skenario kasus terburuk.
"Sekarang kami sudah buat skenario gimana kalau kasus ini 40 ribu. Jadi kita sudah hitung worst-case scenario, lebih dari 40 ribu. Bagaimana tadi suplai oksigen, bagaimana suplai obat, bagaimana suplai rumah sakit, semua sudah kami hitung," kata Koordinator PPKM darurat Menko Kemaritiman Luhut Binsar Pandjaitan, dalam jumpa pers virtual, Senin (6/7/2021).
Luhut menyebut angka 40 ribu, 50 ribu, 60 ribu, dan 70 ribu kasus sebagai batasan terburuk pandemi COVID-19 di Indonesia. Tidak jelas betul, mana yang menjadi batasan mutlak, apakah 40 ribu atau 70 ribu. Yang jelas, angka-angka itu semakin dekat saja dari kenyataan yang kini bergerak.
"Tapi kalau kasus ini lebih nanti daripada 40 ribu, 50 ribu, kita tentu akan membuat skenario siapa yang akan kita nanti minta tolong dan sudah mulai kita kerucut itu semua. Oksigen sampai hari ini kami hitung sudah dibuat skenario oleh tim itu bisa sampai 5.000, mungkin malah paling jelek kita sudah bikin sampai 60-70 ribu kasus per hari. Tapi kita tidak berharap itu terjadi karena teman-teman polisi, TNI, saya kira sudah melakukan penyekatan yang cukup baik," ujar Luhut.
Simak Video "Terus Meroket! Kasus Baru Corona RI 14 Juli Tambah 54.517"
[Gambas:Video 20detik]
(dwia/dwia)