Target 20 Ribu Warga, Bamsoet Puji BAIS TNI Gelar Vaksinasi Massal

Target 20 Ribu Warga, Bamsoet Puji BAIS TNI Gelar Vaksinasi Massal

Jihaan Khoirunnisaa - detikNews
Senin, 12 Jul 2021 16:15 WIB
Ketua MPR RI Bambang Soesatyo
Foto: dok. MPR RI
Jakarta -

Ketua MPR RI, Bambang Soesatyo (Bamsoet) mengapresiasi langkah Badan Intelejen Strategis TNI (BAIS TNI) dalam melaksanakan kegiatan vaksinasi massal 'Serbuan Vaksinasi'.

Acara tersebut digelar dengan menggandeng PT Rhemedika Mustika Sejahtera di bawah kepemimpinan dr. Rheza Maulana S., Bmed.Sc (Hons), MM, MARS, dan menyasar 20.000 peserta dengan kelompok usia dewasa dan usia 12 tahun ke atas. Menurutnya langkah tersebut dapat mempercepat program vaksinasi nasional guna mencapai target herd immunity.

"Bahkan untuk membentuk herd immunity, idealnya vaksinasi diberikan kepada sekitar 60 persen hingga 70 persen dari seluruh jumlah penduduk. Namun hingga 11 Juli 2021, dari target 181.554.465 target sasaran vaksinasi nasional, baru sekitar 36.267.019 warga yang menerima vaksinasi tahap I, serta 15.011.348 warga yang menerima vaksinasi tahap II," ujar Bamsoet dalam keterangannya, Senin (12/7/2021).

SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT

"Kegiatan 'Serbuan Vaksinasi' ini bisa mendorong percepatan vaksinasi COVID-19, sehingga berkontribusi agar Indonesia bisa segera keluar dari pandemi COVID-19, " lanjutnya.

Pada acara pembukaan vaksinasi COVID-19 'Serbuan Vaksinasi', di Jakarta, Ketua DPR RI ke-20 ini juga menyoroti dampak dari pandemi kepada masyarakat Indonesia. Hal tersebut terlihat dari tingkat positivity rate nasional yang berada pada kisaran 28,3 persen, serta penambahan jumlah kasus harian yang mencapai 36.197 kasus. Kondisi ini dinilai semakin buruk dengan semakin menipisnya ketersediaan tempat tidur untuk pasien COVID-19 di beberapa wilayah yang berstatus sebagai zona merah.

ADVERTISEMENT

"Karenanya 'Serbuan Vaksinasi' pada hari ini mengisyaratkan berbagai pesan penting. Bahwa upaya penanggulangan pandemi COVID-19 adalah tanggungjawab bersama. Peran serta dan kontribusi segenap pemangku kepentingan, sebagaimana yang ditunjukkan oleh PT. Rhemedika Mustika Sejahtera dan BAIS TNI pada hari ini, adalah wujud komitmen kebangsaan yang patut kita jadikan teladan," tandasnya.

Ketua Umum Ikatan Motor Indonesia (IMI) dan Ketua Umum Cabang Olahraga Bela Diri Tarung Derajat ini menambahkan, 'Serbuan Vaksinasi' juga menjadi bentuk sinergi dalam penanggulangan pandemi. Sebab hanya dengan kerja sama yang dilandasi oleh semangat gotong royong, jiwa solidaritas, dan kepedulian sosial yang tinggi, lanjut dia, Indonesia bisa segera terbebas dari pandemi COVID-19.

"Melalui acara ini, kita juga bergotong royong saling mengingatkan pentingnya partisipasi masyarakat mengikuti program vaksinasi. Karena selain bertujuan untuk membangun kekebalan kelompok (herd immunity), vaksinasi juga bertujuan untuk menurunkan tingkat persebaran COVID-19, serta menurunkan tingkat fatalitas dan kematian akibat COVID-19," katanya.

Ketua Umum Pengurus Besar Keluarga Olahraga Tarung Derajat (PB KODRAT) ini juga mengapresiasi antusiasme masyarakat yang telah mendaftarkan diri untuk mendapatkan vaksinasi. Menurutnya kesadaran dan partisipasi masyarakat untuk mengikuti program vaksinasi ini penting, mengingat masih ada sebagian masyarakat belum memahami dan bahkan menolak untuk divaksin.

"Kesediaan masyarakat mengikuti program vaksinasi merupakan cerminan sikap bela negara. Sebab dengan langkah tersebut masyarakat tidak hanya melindungi diri, keluarga serta anggota masyarakat, dan pada akhirnya juga turut mencegah kehancuran negara," pungkas Bamsoet.

(prf/ega)



Berita Terkait

 

 

 

 

 

 

 

 

Ajang penghargaan persembahan detikcom dengan Kejaksaan Agung Republik Indonesia (Kejagung RI) untuk menjaring jaksa-jaksa tangguh dan berprestasi di seluruh Indonesia.
Hide Ads