Wagub DKI Ungkap Ada Warga Tak Butuh tapi Kumpulkan Oksigen di Rumah

Wagub DKI Ungkap Ada Warga Tak Butuh tapi Kumpulkan Oksigen di Rumah

Rakha Arlyanto Darmawan - detikNews
Minggu, 11 Jul 2021 17:32 WIB
Melonjaknya kasus COVID-19 di Jakarta membuat kebutuhan akan permintaan oksigen juga ikut naik. Antrean disalah satu gerai isi ulang Oksigen medis pun sampai mengular.
Ilustrasi antrean tabung oksigen. (Siti Fatimah/detikcom)
Jakarta -

Wagub DKI Jakarta Ahmad Riza Patria meminta warga yang tidak membutuhkan tabung oksigen tak perlu ikut antre mengisi ulang tabung. Dia mengatakan tabung oksigen saat ini hanya untuk orang-orang yang sakit.

"Ada masyarakat yang tidak butuh oksigen, tidak sakit beli oksigen, mengumpulkan oksigen di rumah, tujuannya sebagai antisipasi cadangan, tidak perlu," kata Riza di Jakarta Islamic Centre (JIC), Minggu (11/7/2021).

Riza mengatakan saat ini stok tabung oksigen terbatas, termasuk produsen dan distributornya. Dia menyebut kebutuhan tabung oksigen diprioritaskan untuk rumah sakit.

SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT

"Kita masyarakat tidak perlu membeli oksigen untuk ditaruh di rumah masing-masing, kecuali memang sudah diminta dokter, tidak perlu," ujarnya.

Dia juga mengingatkan kepada produsen atau pengusaha untuk tidak mengambil keuntungan dari naiknya kebutuhan oksigen di Jakarta. Pemprov DKI akan memberi sanksi jika ada yang menimbun tabung oksigen.

ADVERTISEMENT

"Apalagi menimbun, menumpuk akan kami beri sanksi akan kami tindak, aparat jajaran telah melakukan pengawasan dan akan menindak siapa saja, jadi sekali lagi kebutuhan oksigen di Jakarta cukup, kami sudah menyiapkan di Monas, tempat untuk pengisian oksigen yang setiap hari tidak kurang dari 300 tabung isi 6 meter kubik," kata Riza.

Simak video 'Mengenal Teknik Proning untuk Pasien Covid-19':

[Gambas:Video 20detik]



(idn/idn)
Hoegeng Awards 2025
Baca kisah inspiratif kandidat polisi teladan di sini
Selengkapnya



Ajang penghargaan persembahan detikcom dengan Kejaksaan Agung Republik Indonesia (Kejagung RI) untuk menjaring jaksa-jaksa tangguh dan berprestasi di seluruh Indonesia.
Ajang penghargaan persembahan detikcom bersama Polri kepada sosok polisi teladan. Baca beragam kisah inspiratif kandidat polisi teladan di sini.
Hide Ads