Tekad Kapolda Metro Sikat Para Juragan Pelanggar PPKM Darurat

Round-Up

Tekad Kapolda Metro Sikat Para Juragan Pelanggar PPKM Darurat

Tim detikcom - detikNews
Jumat, 09 Jul 2021 07:38 WIB
Polda Metro Jaya terus melakukan pemberantasan pungli di Pelabuhan Tanjung Priok. Baru-baru ini, polisi mengungkap empat kelompok pelaku pungli.
Foto: Agung Pambudhy/detikcom
Jakarta -

Polisi menemukan masih banyaknya pekerja di sektor non-esensial dan non-kritikal di masa PPKM darurat ini. Padahal pekerjaan di sektor non-esensial dan non-kritikal wajib menerapkan 100 persen bekerja dari rumah (work from home/WFH).

Hal ini menjadi perhatian Kapolda Metro Jaya Irjen Fadil Imran. Fadil Imran memerintahkan jajarannya melakukan patroli dan sidak ke perusahaan-perusahaan non-esensial dan non-kritikal yang nekat masih menerapkan WFO selama PPKM darurat.

"Kita akan mengoptimalkan PPKM darurat, khususnya di gedung perkantoran. Bagaimana kita ketahui, laju penyebaran COVID-19 di Jakarta semakin hari semakin tinggi. Mari kita sisir gedung perkantoran pencakar langit seperti yang ada di depan ini," kata Fadil di Lapangan Presisi Polda Metro Jaya, Jakarta, Kamis (8/7/2021).

SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT

Mengacu data observasi di lapangan, Fadil menyebutkan banyak pekerja non-esensial dan non-kritikal yang dipaksa perusahaan tetap bekerja selama PPKM darurat ini.

"Hasil observasi di lapangan, interview di jalan, masih banyak masyarakat yang bekerja karena disuruh-diperintah oleh atasan atau majikan. Pengetatan tidak boleh hanya di basis komunitas, tidak boleh hanya di RT dan RW. Tidak boleh hanya di jalan. Hal ini semua akan jadi sia-sia jika atasan tetap menyuruh kerja," terang Fadil.

ADVERTISEMENT


Bos Perusahaan Bandel Bakal Disikat

Pada Rabu (7/7) kemarin, Fadil Imran memimpin apel besar Satgas Gakkum Penindakan PPKM Darurat. Fadil Imran menurunkan tim reserse untuk melakukan penegakan hukum ke perusahaan non-esensial dan non-kritikal yang masih menerapkan WFO.

Fadil menegaskan pihaknya akan menindak tegas pengusaha yang tidak berpihak pada kemanusiaan.

"Kita sikat majikan yang tidak berpihak kepada keselamatan dan kemanusiaan," kata Fadil.

Fadil menekankan agar penegakan hukum dilakukan tanpa pandang bulu, tetapi dengan cara ramah dan humanis.


Fadil Imran tak ingin Jakarta dan COVID jadi kisah sedih yang tak berujung, simak di halaman selanjutnya

Lihat Video: Mobilitas Warga Jabodetabek Turun Selama PPKM Darurat

[Gambas:Video 20detik]



Pesan Kapolda Metro

Fadil Imran meminta para pekerja di perusahaan non-esensial/kritikal melapor jika dipaksa mengantor. Fadil Imran juga menyampaikan pesan kepada para pengusaha menjaga keselamatan para karyawannya.

"Sampaikan kepada majikan dan atasan tiap perkantoran untuk bersama menjaga keselamatan," katanya.

Fadil Imran meminta perusahaan non-esensial memanfaatkan teknologi untuk bekerja dari rumah. Di sisi lain, Fadil memerintahkan jajaran untuk menindak tanpa pandang bulu pelanggar PPKM darurat.

"Jangan sampai kita, Jakarta, dan COVID jadi kisah sedih yang tak berujung. Jangan ada lagi klaster COVID di Jakarta," katanya.

21 Perusahaan Ditindak

Polda Metro Jaya akan mengetatkan pengawasan terhadap kantor non-esensial dan non-kritikal yang beroperasi selama PPKM darurat. Hingga saat ini ada puluhan perusahaan dalam tahap penyidikan pelanggaran PPKM darurat.

"Sudah ada 21 perusahaan yang sudah naik sidik (penyidikan)," kata Kapolda Metro Jaya Irjen Fadil Imran di Lapangan Presisi Polda Metro Jaya, Jakarta, Kamis (8/7/2021).

Fadil mengatakan bahwa pihaknya akan mencari tersangka dalam pelanggaran PPKM darurat berkaitan perusahaan non-esensial ini. Bos-bos perusahaan jadi sasaran polisi.

"Nanti kita cari siapa tersangkanya di antara juragan-juragan ini. Kami mengimbau agar masyarakat mengurangi mobilitas. Stay safe at home, ini kuncinya," ujar Fadil.

Untuk diketahui, PPKM darurat sudah memasuki hari keenam. Selama PPKM darurat ini, polisi melakukan penyekatan di beberapa titik pintu masuk ke Jakarta.

Halaman 2 dari 2
(mei/mei)
Hoegeng Awards 2025
Baca kisah inspiratif kandidat polisi teladan di sini
Selengkapnya



Ajang penghargaan persembahan detikcom dengan Kejaksaan Agung Republik Indonesia (Kejagung RI) untuk menjaring jaksa-jaksa tangguh dan berprestasi di seluruh Indonesia.
Ajang penghargaan persembahan detikcom bersama Polri kepada sosok polisi teladan. Baca beragam kisah inspiratif kandidat polisi teladan di sini.
Hide Ads