Lebih lanjut, Arteria mengaku sedih karena yang dipersoalkan BEM KM Unnes adalah UU yang menurutnya memang harus segera dibahas. Anggota DPR dapil Jawa Timur VI itu mengimbau BEM KM Unnes lebih dulu memahami prosedur pembentukan UU.
"Jadi belajar dulu sebelum bicara. Kan memalukan, mau terlihat smart padahal mempertontonkan kebodohannya sendiri, pakai contoh RUU PKS dan RUU PRT lagi. Harusnya kalian lihat itu di Prolegnas Prioritas tahun 2021. Banyak hal yang kalian tidak ketahui sudah kami kerjakan untuk bangsa dan negara ini tanpa sekali pun mempertontonkannya kepada publik, karena kami anggap sebagai kewajiban," sebut Arteria.
SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT
Diberitakan sebelumnya, kritik BEM KM Unnes untuk Puan karena pengesahan sejumlah undang-undang (UU) yang dinilai tidak berpihak kepada masyarakat rentan. Sejumlah UU yang dimaksud dari UU KPK baru, UU Minerba, hingga omnibus law UU Cipta Kerja.
BEM KM Unnes mengingatkan bahwa Puan adalah simbol DPR. BEM KM Unnes menekankan bahwa Puan memiliki peran yang vital dalam pengesahan produk legislasi pada masa pandemi.
(zak/tor)