Pemprov DKI Jakarta kembali menyiapkan dua rusun untuk tempat isolasi pasien COVID-19 tak bergejala. Dua rusun itu ialah rusun Daan Mogot, Jakarta Barat, dan Pulogebang, Jakarta Timur.
"Kemudian, dalam waktu yang tidak terlalu lama, kemarin kami sudah meninjau rumah susun Daan Mogot kemudian juga rumah susun di Pulogebang dan beberapa rusun lain," kata Sekda DKI Jakarta Marullah Matali dalam rapat koordinasi, Minggu (27/6/2021).
Marullah mengatakan pihaknya tengah menginventarisasi rusun-rusun lainnya yang ada di DKI Jakarta untuk dijadikan tempat isolasi pasien COVID-19.
SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT
"Sekarang sedang menginventarisir beberapa tempat yang bisa digunakan untuk menjadi tempat isolasi mandiri pasien COVID-19," jelasnya.
Sebelumnya, Pemprov DKI Jakarta mengaktifkan Rusun Nagrak Cilincing, Jakarta Utara, sebagai lokasi isolasi pasien COVID-19 tak bergejala. Rusun Nagrak ini sudah mulai terisi dan siap menerima pasien COVID-19 tak bergejala hingga 4.000 orang.
"Kemudian untuk tower yang ada di Nagrak, Cilincing, disiapkan empat tower. Jadi satu tower kalau satu unit itu ukuran 36 meter itu bisa 4 velbed di sana ya satu tower bisa tampung seribuan. Empat tower mudah-mudahan bisa tampung 4.000," ujar Komandan Lapangan RSDC Wisma Atlet, Letkol M Arifin, kepada wartawan, Selasa (22/6/2021).
Simak video 'Kasus Corona DKI Pecah Rekor, Sekda: Jakarta dalam Kondisi Serius Sekali':
(eva/eva)