Polisi Tangkap 5 Pembunuh Pria yang Mayatnya Dibakar di Maros

Polisi Tangkap 5 Pembunuh Pria yang Mayatnya Dibakar di Maros

Hermawan Mappiwali - detikNews
Rabu, 16 Jun 2021 11:51 WIB
Mapolda Sulsel (Hermawan/detikcom).
Mapolda Sulsel (Hermawan/detikcom)
Maros -

Polisi kembali menangkap 3 anggota sindikat penjualan anak di bawah umur yang menjadi dalang pembunuhan dan pria yang mayatnya dibakar di Kabupaten Maros, Sulawesi Selatan (Sulsel) Rian (20). Total ada 5 pelaku yang ditangkap polisi.

"Sekarang yang sudah diamankan 2, tetapi yang sudah kita amankan di daerah lain di Bulukumba dan di daerah lain itu ada 3 orang lagi. Jadi total 5 yang terlibat dalam aksi pembunuhan ini," kata Kabid Humas Polda Sulsel Kombes E Zulpan saat ditemui wartawan di ruangan kerjanya di Mapolda Sulsel, Makassar, Rabu (16/6/2021).

Zulpan mengatakan penangkapan 3 pelaku pembunuh mayat dibakar di Maros dilakukan Tim Resmob Polda Sulsel pagi tadi. Para pelaku kini sedang dibawa ke Polda Sulsel untuk proses hukum lebih lanjut.

SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT

"Hari ini ada pelaku utama yang sudah kita ambil tadi pagi dalam perjalanan ke Makassar, ini nanti akan membuka semua tabir daripada cerita atau motif pembunuhan ini," ungkap Zulpan.

Korban Rian Dibunuh di Makassar

ADVERTISEMENT

Seperti diketahui, sindikat penjualan anak ini lebih dulu menghabisi Rian di salah satu hotel di kawasan Pantai Losari, Kota Makassar. Kemudian untuk menghilangkan jejaknya, para pelaku tersebut membawa dan membakar korban di Bukit Kemiri, wilayah Kecamatan Mallawa, Maros pada Jumat (11/6).

"Setelah membakar korban pelaku ke salah satu warung arah Kabupaten Bone untuk membersihkan diri masing-masing hingga kembali lagi ke Makassar," ujar Zulpan, Selasa (15/6).

Simak selengkapnya di halaman selanjutnya.

Saksikan juga 'Bapak-Anak Otaki Pembunuhan Pria Bertato di Garut':

[Gambas:Video 20detik]



Polisi Mengungkap Identitas Korban Setelah Keluarganya Melapor

Zulpan mengatakan laporan keluarga korban bahwa ada anggota keluarganya yang hilang membantu polisi mengurut kasus mayat dibakar dan mengungkap pelaku. Polisi mencocokkan rekonstruksi wajah korban yang disebarkan sebelumnya sehingga ditemukan kemiripan, termasuk sampel DNA yang identik.

Setelah mengidentifikasi korban, polisi bergerak menangkap dua orang pelaku pada Selasa (15/6). Terungkapnya dua pelaku tersebut sedikit menjadi petunjuk kepada polisi bahwa mereka merupakan sindikat penjualan anak di bawah umur.

Kronologi Awal Penemuan Mayat Korban yang Dibakar

Seperti diketahui, warga Kecamatan Mallawa, Maros, Sulawesi Selatan, digegerkan oleh penemuan mayat tergeletak dalam kondisi terbakar di tepi jalan. Polisi menduga mayat pria tanpa identitas itu sebagai korban pembunuhan.

Lokasi penemuan mayat ini berada di Bukit Kemiri, Tompo Ladang, Mallawa. Menurut Makmur, mayat ditemukan oleh sopir truk bernama Dudi saat melintas sekitar pukul 04.30 Wita, Jumat (11/6).

Setelah diselidiki, Tim Labfor Polri lantas memastikan bahwa korban tewas karena sengaja dibakar. Sejumlah indikasi adanya pembakaran pun diungkap polisi.

"Labfor menyelidiki kenapa dia terbakar, dalam tubuh korban juga ditemukan sejenis cairan yang bisa menjadi pemicu terbakarnya seseorang, seperti bensin," ungkap Zulpan, Sabtu (12/6).

Selain dipastikan korban dibakar, kata Zulpan, terdapat luka bekas tusukan di tubuh korban. Tusukan tersebut juga tengah diselidiki lebih lanjut.

"Kemudian ditemukan juga percikan darah melekat pada tubuh atau pakaian korban. Itu ada bercak darah dari bersangkutan dan ada luka," kata Zulpan.

Halaman 2 dari 2
(hmw/nvl)
Hoegeng Awards 2025
Baca kisah inspiratif kandidat polisi teladan di sini
Selengkapnya



Ajang penghargaan persembahan detikcom dengan Kejaksaan Agung Republik Indonesia (Kejagung RI) untuk menjaring jaksa-jaksa tangguh dan berprestasi di seluruh Indonesia.
Ajang penghargaan persembahan detikcom bersama Polri kepada sosok polisi teladan. Baca beragam kisah inspiratif kandidat polisi teladan di sini.
Hide Ads