.webp)
Kasus COVID-19 di Kudus hari ini, Senin (7/6/2021), masih jadi sorotan. Bahkan lonjakan COVID-19 di Kudus menjadi atensi pemerintah pusat.
Berikut ini informasi COVID Kudus terkini yang telah dirangkum detikcom:
COVID Kudus Terkini: Pasar-Mal Masih Ramai
Imbauan untuk tetap di rumah setelah kasus COVID Kudus tertinggi di Jawa Tengah diperpanjang hingga Rabu (9/6) mendatang. Namun sejumlah mal dan pasar masih ramai.
SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT
Pantauan detikcom di lokasi, Senin (7/6), sekitar pukul 12.00 WIB, warga masih ramai di pusat keramaian di Kudus. Alun-alun Simpang Tujuh dan Mal Kudus juga masih ramai.
Di Jalan Jendral Sudirman yang mengarah ke Pasar Kliwon Kudus juga terlihat masih banyak warga yang berada di luar rumah.
Sementara itu, ada lima bus polisi yang parkir di depan Kantor Bupati Kudus. Tidak terlihat ada polisi yang berjaga di sekitar lokasi. Bus tersebut digunakan untuk mengangkut warga isolasi mandiri yang dikirim ke Asrama Haji Donohudan, Kabupaten Boyolali.
COVID Kudus Terkini: 1.280 Pasien Diisolasi
Sebanyak 1.280 pasien COVID Kudus bakal dipindahkan ke Asrama Haji Donohudan, Boyolali. Asrama tersebut disiapkan sebagai lokasi isolasi pasien.
"Di sini sudah ada dari Dinas Kesehatan, Kapolres, dan Dandim sebagai pengendali wilayah di sini, semuanya sudah tertata. Jadi untuk masyarakat kita khususnya dari Kudus, sebagian hari ini sudah kita geser ke sini hampir 92 orang dan 1.280 orang (pasien Corona dari Kudus) akan kita geser di sini," kata Kapolda Jawa Tengah Irjen Ahmad Luthfi kepada wartawan di asrama haji Donohudan, Ngemplak, Boyolali, Senin (7/6).
COVID Kudus Terkini: Sampah Bekas Tes Berceceran
Kawasan jembatan penyeberangan orang JPO) di kawasan Simpang Tujuh Kudus, Jawa Tengah, ditemukan sampah medis. Dijumpai alat tes antigen COVID dan suntikan yang dibuang sembarangan.
Pantauan di lokasi, Senin (7/6), sekitar pukul 14.00 WIB, sampah-sampah berada di bagian selatan JPO. Tulisan COVID-19 IgG/IgM tertera di bagian alat tes COVID-19 yang berceceran itu.
Ada sekitar empat alat bekas tes COVID-19 dan sejumlah alat suntik.
Kabid Pencegahan dan Pengendalian Penyakit pada Dinas Kesehatan Kabupaten Kudus, Nasiban, mengaku belum mendapat laporan soal limbah medis yang berceceran di JPO Simpang Tujuh Kudus itu.
"Belum ada, saya baru tahu malahan. Kalau belum, dibersihkan nanti," ujar Nasiban saat dihubungi wartawan siang ini.
Nasiban pun menyayangkan sampah medis yang dibuang sembarangan itu. Dia menyebut sampah medis seharusnya dimusnahkan secara khusus.
"Sampah medis kan ada penyedia jasa yang memusnahkan. Berarti salah buang, sampah medis ada tempatnya jadi tidak sembarangan untuk mengemasnya. Begitu alat hasil tes COVID harus sama ada, tidak dibuang asal," tambah dia.
COVID Kudus Terkini: Menkes Kirim Vaksin
Menkes Budi Gunadi Sadikin mengatakan Pemerintah akan mengirimkan 50 ribu vaksin masing-masing ke Kudus dan ke Bangkalan. Hal ini dilakukan untuk mengurangi risiko penularan kasus COVID Kudus.
"Untuk vaksinasi, khusus daerah Kudus kita sudah drop 50 ribu vaksin untuk daerah Kudus supaya bisa segera disuntikkan, di Bangkalan kita akan drop segera 50 ribu supaya bisa mengurangi risiko penularan," ujar Budi Gunadi dalam konferensi pers virtual yang disiarkan di YouTube Setpres, Senin (7/6/2021).
COVID Kudus Terkini: Tim Khusus Dibentuk
Pemprov Jawa Tengah membentuk tim khusus COVID Kudus. Tim akan berkantor langsung di lokasi.
"Pemprov turunkan tim khusus dan saya minta ngantor di Kudus," ujar Gubernur Jateng Ganjar Pranowo melalui akun Twitter miliknya @ganjarpranowo, Senin (7/6).
(izt/imk)
