.webp)
Wakil Ketua MPR RI Lestari Moerdijat mengingatkan masyarakat Indonesia untuk terus patuh protokol kesehatan (prokes). Ia menyebut beberapa daerah mengalami ledakan kasus COVID-19 disinyalir karena warganya abai prokes.
"Ledakan kasus positif COVID-19 di sejumlah daerah cermin dari belum tuntasnya kita mengerjakan salah satu tugas kita sebagai anak bangsa yaitu disiplin prokes di keseharian pada masa pandemi ini," kata Lestari dalam keterangannya, Senin (7/6/2021).
Ia mengulas, lonjakan kasus positif virus Corona di Kudus, Jawa Tengah ditengarai terjadi setelah kegiatan ziarah keagamaan dalam skala besar. Hal itu menurutnya menjadi cerminan dampak buruk jika prokes seperti memakai masker, menjaga jarak, mencuci tangan dengan sabun dan menghindari kerumunan, tidak dilaksanakan dengan baik.
SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT
Bukan hanya di Kudus, lanjut Lestari, DKI Jakarta dalam beberapa pekan terakhir juga kerap mencatatkan jumlah penambahan kasus positif COVID-19 yang terbanyak di Tanah Air. Pada Sabtu (5/6) DKI menjadi provinsi dengan penambahan kasus baru terbanyak yaitu dengan 1.317 kasus baru, diikuti Jawa Tengah (1.092 kasus baru), Jawa Barat (993 kasus baru), Riau (507 kasus baru), dan Sumatera Barat (467 kasus baru).
Ia menekankan untuk mengantisipasi lonjakan kasus pada akhir Juni 2021, masyarakat harus lebih disiplin dalam menjalankan prokes. Demikian juga dengan kebijakan lockdown skala mikro, di tingkat RT/RW atau desa, yang dilakukan para pemangku kepentingan di sejumlah daerah, menurut anggota Majelis Tinggi Partai NasDem itu, juga harus dibarengi dengan peningkatan disiplin prokes oleh masyarakat di sekitar wilayah tersebut.
Apabila kesadaran masyarakat untuk disiplin prokes secara konsisten belum terbentuk, Lestari menyebut ledakan atau lonjakan kasus positif COVID-19 berpotensi akan terus berulang.
Lestari berharap sejumlah langkah evaluasi dari pemangku kepentingan harus segera dilakukan untuk memperbaiki pola penanaman kedisiplinan masyarakat dalam menjalankan prokes di keseharian, untuk menekan penyebaran virus Corona yang lebih luas.
Simak juga 'Ajakan Iba Kades di Kudus Keliling Imbau Warga Taat Prokes':
