Anggota Satlantas Polrestabes, Bripka Ridho Oktonardo, ditusuk pria berinisial MI saat sedang bertugas. Gubernur Sumatera Selatan (Sumsel), Herman Deru, menjenguk Ridho ke rumah sakit untuk memberi semangat.
Herman Deru datang ke RS Bhayangkara M Hasan Palembang untuk membesuk Bripka Ridho pada Sabtu (5/6/2021). Dia mengaku salut dengan keberanian Ridho melawan pelaku meski telah mengalami luka tusuk.
"Saya sangat mengapresiasi keberanian Ridho melawan pelaku penyerangan tanpa rasa takut sedikitpun," kata Herman Deru usai membesuk Bripka Ridho.
SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT
Dia juga mengimbau masyarakat untuk lebih waspada. Dia berharap kejadian seperti yang dialami Ridho tak terulang lagi.
"Kepada seluruh masyarakat Sumsel agar lebih meningkatkan kewaspadaan sehari-sehari. Terutama kepada seluruh aparat Kepolisian yang tengah bertugas sehingga kejadian serupa dialami Bripka Ridho tidak terulang lagi," ucapnya.
Herman Deru mengaku mengikuti perkembangan kasus penusukan Ridho sejak awal informasi beredar. Dia mengatakan bakal memberi penghargaan atas keberanian Ridho melawan pelaku penusukan yang juga sempat berupaya merebut pistol.
"Kepada Bripka Ridho saya akan beri penghargaan karena sudah berani bekerja sangat keras sampai bertaruh nyawa saat bertugas," janjinya.
Kapolrestabes Palembang Kombes Irvan Prawira yang mendampingi Gubernur Sumsel menjelaskan pihaknya sudah menangkap MI. Dia mengatakan MI punya riwayat gangguan jiwa.
"Pelakunya sudah kita amankan, kita juga mendapat konfirmasi dari pihak keluarga ibu pelaku yang mengaku anaknya mengalami gangguan kejiwaan. Namun masih kita telusuri dan akan kita check nantinya," ujar Irvan dalam kesempatan yang sama.
Bripka Ridho juga sempat bercerita ke Herman Deru ketika dijenguk di RS Bhayangkara. Dia menyebut MI awalnya pura-pura menanyakan alamat sebelum melakukan penusukan.
"Saat itu, Jumat (4/6) saya tengah bertugas di Pos Polisi Jalan Angkatan 66 Palembang dihampiri seorang pria yang tidak dikenal. Mulanya pelaku menanyakan alamat jalan kepada saya," kata Ridho.
"Tiba-tiba sesaat usai menjawab, pelaku langsung menusukkan senjata tajam yang dibawanya ke arah leher kiri dan ke beberapa bagian tubuh saya lainnya," sambungnya.