Disoal Legislator PDIP, Jubir Ungkap Alasan Prabowo Absen Rapat di DPR

Disoal Legislator PDIP, Jubir Ungkap Alasan Prabowo Absen Rapat di DPR

Tim detikcom - detikNews
Senin, 31 Mei 2021 17:52 WIB
Jakarta -

Anggota Komisi I DPR RI Effendi Simbolon protes karena Menteri Pertahanan (Menhan) Prabowo Subianto tidak menghadiri rapat di DPR hari ini. Juru bicara (jubir) Menhan, Dahnil Anzar Simanjutak, menjelaskan Prabowo tidak dapat hadir dalam rapat Komisi I hari ini karena ada agenda yang mendesak.

"Pak Prabowo bukan tidak mau datang, tapi hari ini ada agenda yang mendesak yang tidak mungkin beliau tinggalkan dan wakilkan," kata Dahnil saat dimintai konfirmasi, Senin (31/5/2021).

Selain hari ini, Komisi I DPR juga akan menggelar rapat dengan jajaran Kementerian Pertahanan (Kemenhan) Rabu lusa. Dahnil memastikan Prabowo akan menghadiri rapat tersebut.

SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT

"Dan beliau (Prabowo) akan hadir di RDP (rapat dengar pendapat) dengan Komisi I pada hari Rabu tanggal 2 Juni 2021," terang Dahnil.

Diberitakan sebelumnya, anggota Komisi I DPR Effendi Simbolon meminta Menhan Prabowo Subianto menghadiri rapat. Effendi bahkan sampai menyinggung ketentuan pemanggilan paksa yang dimiliki DPR.

ADVERTISEMENT

"Ini tolong dipertimbangkan juga, padahal kita Rabu ada dengan beliau lagi, dengan catatan ya hadir harus, apa kita harus panggil paksa? Karena kita ada ketentuan juga panggil paksa, Pak, ada, DPR bisa memanggil paksa," kata Effendi dalam rapat di Komisi I DPR, kompleks parlemen, Senayan, Jakarta, Senin (31/5).

Dalam rapat di Komisi I hari ini, Menhan Prabowo diwakilkan oleh Wamenhan M Herindra. Panglima TNI, yang juga diundang, juga tidak menghadiri rapat tersebut.

Adapun agenda rapat Komisi I bersama jajaran Kemenhan dan TNI, di antaranya membahas strategi dan kebijakan umum pertahanan negara periode 2020-2024 dan perkembangan situasi dan kondisi keamanan di Papua dan Papua Barat.

(zak/imk)
Hoegeng Awards 2025
Baca kisah inspiratif kandidat polisi teladan di sini
Selengkapnya



Ajang penghargaan persembahan detikcom dengan Kejaksaan Agung Republik Indonesia (Kejagung RI) untuk menjaring jaksa-jaksa tangguh dan berprestasi di seluruh Indonesia.
Ajang penghargaan persembahan detikcom bersama Polri kepada sosok polisi teladan. Baca beragam kisah inspiratif kandidat polisi teladan di sini.
Hide Ads