Presiden Partai Keadilan Sejahtera (PKS) Ahmad Syaikhu dan rombongan melakukan kunjungan ke kantor Sekretariat DPP PAN. Mereka disambut oleh Ketua Umum PAN Zulkifli Hasan.
Pantauan detikcom di Sekretariat DPP PAN, Jl Daksa I No 10 Selong, Kebayoran Baru, Jakarta Selatan, Jumat (21/5/2021), rombongan PKS tiba pukul 14.13 WIB dipimpin Presiden PKS Ahmad Syaikhu. Kedatangan Ahmad Syaiku diterima langsung oleh Zulkifli Hasan selaku Ketum PAN.
Ahmad Syaiku datang bersama rombongan datang menumpangi bus. Sekjen PKS Habib Aboe Bakar Alhabsy hingga Ketua Fraksi PKS DPR RI Jazuli Juwaini turut hadir.
SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT
Sebelumnya, Ketua Umum DPP PAN Zulkifli Hasan tiba terlebih dahulu pada pukul 13.02 WIB. Zulkifli hadir tidak didampingi siapa pun dan langsung masuk ke dalam kantor Sekretariat DPP PAN.
Ahmad Syaikhu beserta rombongan kemudian diajak masuk ke gedung DPP PAN. Pertemuan kedua petinggi partai itu berlangsung tertutup. Hingga saat ini pertemuan keduanya masih berlangsung di dalam.
Ketua DPP PAN Saleh Pertaonan Daulay angkat suara mengenai pertemuan itu. Saleh mengatakan kunjungan PKS adalah silaturahmi antar-partai politik.
"Ini adalah pertemuan biasa, silahturahim antar-partai politik, di mana tokoh-tokoh parpol di PKS berkunjung ke Partai Amanat Nasional," kata Saleh di lokasi.
Ada beberapa hal yang akan dibicarakan di antara kedua partai dalam pertemuan ini, kata Saleh. Salah satunya evaluasi terhadap isu yang terjadi saat ini.
"Nah, tentu ini adalah hal sangat penting dilakukan, terutama dalam rangka melihat dengan evaluasi hal-hal yang sedang dilakukan oleh kita sebagai komponen bangsa," kata dia.
Sebelum ke DPP PAN, pada Selasa (4/5), Ahmad Syaikhu dkk menyambang Partai Gerindra. Mereka disambut oleh Ketum Gerindra Prabowo Subianto.
PKS juga telah berkunjung ke sejumlah partai. Beberapa partai yang telah dikunjungi di antaranya PDIP, Golkar, PKB, dan Partai Demokrat.
Sementara itu, pada Jumat (14/5), Zulkifli Hasan menggelar pertemuan dengan Gubernur DKI Jakarta Anies Baswedan. Ketua DPP PAN Saleh Partaonan Daulay mengungkap isi pertemuan kedua tokoh tersebut.
"Pertemuan kemarin biasa saja. Pak Anies datang bersama istri. Tidak ada rombongan menyertainya. Di tempat Pak Zul juga demikian. Tidak ada open house. Yang datang sangat terbatas. Dan mereka datang bergantian," ujar Saleh kepada wartawan, Jumat (14/5/2021).
Menurutnya, tak ada pembicaraan terkait Pilpres 2024 dalam momen pertemuan Zulhas dan Anies. Saleh mengaku PAN tidak terburu-buru dalam memilih calon presiden pada Pilpres 2024.
"Belum ada agenda membicarakan pilpres. Apalagi mengusung salah seorang nama calon. Pemilunya juga masih lama. Tidak perlu terburu-buru. Santai saja, tidak akan lari gunung dikejar," katanya.
Baca juga: Petinggi PKS Sambangi DPP PDIP |