Kominfo: Data Pribadi WNI yang Bocor Identik Data BPJS Kesehatan

Kominfo: Data Pribadi WNI yang Bocor Identik Data BPJS Kesehatan

Tim detikcom - detikNews
Jumat, 21 Mei 2021 14:06 WIB
Ilustrasi perlindungan data digital
Ilustrasi perlindungan Data (Foto: dok. Shutterstock)
Jakarta -

Kementerian Kominfo memanggil direksi BPJS Kesehatan terkait isu kebocoran data 279 juta WNI. Kominfo menyebut data tersebut identik dengan data BPJS Kesehatan.

"Kementerian Komunikasi dan Informatika menemukan bahwa sampel data diduga kuat identik dengan data BPJS Kesehatan. Hal tersebut didasarkan pada struktur data yang terdiri dari noka (nomor kartu), kode kantor, data keluarga/data tanggungan, dan status pembayaran yang identik dengan data BPJS Kesehatan," ujar juru bicara Kementerian Kominfo, Dedy Permadi, dalam keterangannya, Jumat (21/5/2021).

Dedy mengatakan sampel data itu beredar sejak 20 Mei 2021. Namun Dedy menyebut data diduga bocor itu bukan jutaan, melainkan 100 ribu.

SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT

"Kementerian Kominfo melakukan pemanggilan terhadap direksi BPJS Kesehatan sebagai pengelola data pribadi yang diduga bocor untuk proses investigasi secara lebih mendalam," ujarnya.

Kementerian Kominfo memanggil direksi BPJS Kesehatan sebagai pengelola data pribadi yang diduga bocor untuk proses investigasi secara lebih mendalam sesuai amanat Peraturan Pemerintah Nomor 71 Tahun 2019.

ADVERTISEMENT

Simak video 'Pimpinan DPR Desak Kebocoran Data 279 Juta Penduduk RI Diusut!':

[Gambas:Video 20detik]



(idn/tor)



Berita Terkait

 

 

 

 

 

 

 

 

Ajang penghargaan persembahan detikcom dengan Kejaksaan Agung Republik Indonesia (Kejagung RI) untuk menjaring jaksa-jaksa tangguh dan berprestasi di seluruh Indonesia.
Hide Ads