.webp)
Polsek Sawah Besar, Jakarta Pusat, membuka posko swab antigen bagi para pemudik yang kembali ke Jakarta. Sejumlah warga yang pulang mudik mengikuti swab secara sukarela.
Salah satu warga bernama Anisa (42) kembali ke Jakarta usai mudik dari Banjarnegara, Jawa Tengah. Anisa, warga Kelurahan Mangga Dua Selatan, mudik ke kampungnya sejak 3 Mei lalu dan baru pulang pada Minggu (16/5) dini hari.
Perempuan yang sehari-hari bekerja sebagai pedagang ini pergi mudik bersama empat anggota keluarganya. Dia pergi bersama empat anggota keluarganya menaiki mobil travel.
SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT
Anisa memaklumi beberapa tetangganya sempat merasa kesal saat dia mudik di tengah larangan mudik yang diberlakukan pemerintah. Untuk itu, dia mengaku siap mengikuti tes rapid antigen yang disediakan pihak polisi.
Dia berharap, saat sudah mendapatkan konfirmasi negatif virus Corona, para tetangga tidak merasa risi kembali dengan kehadirannya.
"Dengan dites ini bikin nggak merasa risi. Tetangga udah pada tahu juga," kata Anisa saat ditemui di pos swab Kampung Tangguh Jaya, Kelurahan Mangga Dua Selatan, Sawah Besar, Jakarta Pusat, Senin (17/5/2021).
Anisa merasa sempat dijutekin oleh tetangga saat pulang. Namun dia tidak terlalu ambil pusing.
"Kemungkinan gitu (dijutekin). Tapi kita nggak ambil pusing," katanya.
Anisa mengaku pagi hari tadi ada petugas RT dan RW yang mendatangi rumahnya. Petugas tersebut memintanya menjalani rapid antigen karena dia tidak menunjukkan surat bebas COVID-19 saat kembali ke Jakarta.
Dia mengaku senang bisa mengikuti tes tersebut. Anisa pun berharap kepada semua pemudik juga dilakukan hal yang sama, yaitu dites bebas COVID-19.
"Kita seneng. Dites gini untuk cari tahu kesehatan biar nggak ada apa-apa. Kita juga mau bukan karena saya doang, (pemudik) yang lain juga," ujar Anisa.
Siang ini Anisa usai melakukan rapid antigen di pos pemeriksaan Kampung Tangguh Jaya. Hasilnya, perempuan tersebut dinyatakan nonreaktif terhadap virus Corona.
Simak video 'Pos Pemeriksaan di Tol Japek Diperpanjang Sampai 24 Mei, Ini Alasannya'
