Aksi wanita marah-marah ke petugas di pos penyekatan simpang Jalan Lingkar Selatan (JLS) Cilegon bikin heboh. Wanita itu kini dicari polisi.
Video wanita marah-marah ke petugas itu tersebar di media sosial seperti dilihat, Minggu (16/5/2021). Dalam video yang beredar, terlihat wanita yang mulanya duduk di samping kursi pengemudi itu bahkan sempat ke luar mobil untuk memaki petugas.
Tak hanya memaki, wanita itu turut memukul mobil yang ditumpanginya. Wanita itu diketahui hendak pergi ke Anyer, Serang, Banten.
SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT
"Balagu amat sararia, (belagu amat kalian)," ujar wanita itu kepada petugas.
Seorang petugas wanita mencoba menenangkan wanita tersebut namun tak digubris. Di sela-sela omelannya, petugas mengomentari wanita itu yang tak mengenakan masker.
"Nggak pake masker lagi ya Allah, nggak sopan," kata seorang petugas.
"Aing teu boga masker (Saya tidak punya masker) makanya jangan ela-elu ngebentak," jawab wanita tersebut.
Petugas lantas menjawab pihaknya memberikan teguran dengan cara baik-baik dalam menjalankan tugasnya.
"Kita kan baik-baik, ada sopan santunnya, Mbak," ujarnya.
Wanita itu melanjutkan marah-marahnya dengan mengatakan, "Makanya disabarin duluan," sambil menaikkan kakinya ke dashboard.
Alasan Keluarga Meninggal
Polisi mengungkap alasan wanita yang tak terima diputar balik itu hendak pergi ke Anyer. Dia mengaku ada keluarganya yang meninggal dunia.
"Ceritanya jadi dia mau ke pantai, ditanya sama petugas mau ke mana, jawab mau ke Saudara di Anyer," kata Paur Subbag Humas Polres Cilegon Iptu Sigit Dermawan saat dimintai konfirmasi, Minggu (16/5/2021).
Simak video 'Viral Perempuan Ngamuk Gegara Diminta Putar Balik Saat Akan ke Anyer':
Simak selengkapnya di halaman berikutnya.
Petugas awalnya menanyakan tujuan dari wanita tersebut. Wanita itu kemudian mengaku ada keluarganya yang meninggal dunia.
"Kata petugas, nggak bisa silakan putar, balik. Terus dia jawab lagi saudara saya ada yang meninggal, sambil mobil maju terus. Disuruh putar balik nggak mau, mobil maju terus hampir nabrak pembatas jalan," ucap Sigit.
Perdebatan antara wanita itu dan petugas berlangsung alot. Perdebatan berlangsung hingga 22 menit.
"Lumayan Lama sekitar 22 menit, ngotot, yang laki juga ngotot, tapi setelah itu kendor," ujarnya.
Meski demikian, kendaraan yang ditumpangi wanita itu tetap diminta putar balik. Tujuan keduanya yang hendak ke Anyer harus terganjal di pos penyekatan.
"Akhirnya putar balik walaupun rada lama," imbuh Sigit.
Wanita Itu Kini Dicari Polisi
Polisi sudah mengantongi identitas wanita yang memaki petugas di pos penyekatan Jalan Lingkar Selatan (JLS) Ciwandan karena tak terima diputar balik saat hendak ke Anyer. Polisi masih mencari wanita tersebut untuk dimintai keterangan.
Kapolres Cilegon AKBP Sigit Haryono mengatakan, petugas Satreskrim Polres Cilegon sudah bergerak untuk mengamankan wanita itu. Namun, polisi Sigit enggan mengungkap identitas wanita itu karena masih dalam pengejaran.
"Sudah diidentifikasi sudah ada informasi sudah masuk, jadi mohon doanya dalam waktu yang tidak lama segera kita amankan," kata Sigit dikonfirmasi, Minggu (16/5/2021).
Keberadaan wanita pemaki petugas itu pun sudah diketahui polisi. Tim bergerak ke lokasi keberadaan wanita tersebut dan akan dibawa ke Mapolres Cilegon.
"Tim sudah bergerak, saya arahkan untuk Satreskrim dipimpin oleh AKP Arief Nazarudin nanti akan menelusuri posisi yang bersangkutan, akan kita mintai keterangan," katanya.