Ada 9 Kali Gempa Susulan di Nias Barat Sumut Usai Gempa M 6,7

Ada 9 Kali Gempa Susulan di Nias Barat Sumut Usai Gempa M 6,7

Rakhmad Hidayatulloh Permana - detikNews
Jumat, 14 Mei 2021 16:59 WIB
Kepala BMKG, Dwikorita Karnawati
Kepala BMKG Dwikorita Karnawati (Alfons/detikcom)
Jakarta - Gempa bumi berkekuatan 6,7 M mengguncang Nias, Sumatera Utara (Sumut). Kepala BMKG Dwikorita Karnawati mengatakan tercatat ada sembilan kali gempa susulan di Nias.

"Telah tercatat adanya gempa susulan sebanyak 9 kali dengan rentang magnitudo 3,3 hingga 5,3. Oleh karena itu, kami rekomendasikan kepada masyarakat diimbau agar tetap tenang. Tidak terpengaruh isu yang tidak dapat dipertanggungjawabkan kebenarannya," kata Dwikorita dalam konferensi pers yang disiarkan akun YouTube BMKG, Jumat (15/5/2021).

Dia mengimbau warga agar menghindari bangunan yang sudah retak. Pasalnya, gempa susulan diperkirakan masih akan terjadi.

"Karena gempa susulan diperkirakan masih akan terjadi, maka kami mengimbau agar masyarakat wilayah terdampak menghindari bangunan yang sudah retak atau rusak diakibatkan oleh gempa," ungkapnya.

Dia juga mengimbau warga agar memeriksa bangunan rumah. Warga diminta memastikan tidak ada kerusakan yang membahayakan kestabilan bangunan.

"Kemudian kami imbau pula agar segera diperiksa dan pastikan bangunan tempat tinggal Anda apakah cukup kuat atau tahan terhadap gempa bumi. Atau pastikan tidak ada kerusakan akibat getaran gempa yang membahayakan kestabilan bangunan sebelum bapak ibu kembali ke rumah," tuturnya.

Untuk diketahui, hasil analisis BMKG menunjukkan gempa bumi ini berkekuatan M=7,2 yang selanjutnya dilakukan pemutakhiran menjadi M=6,7. Episentrum gempa bumi terletak pada koordinat 0,2 LU dan 96,69 BT, atau tepatnya berlokasi di laut pada jarak 125 km arah barat daya Kota Lahomi, Kabupaten Nias Barat, Sumatera Utara, pada kedalaman 10 km. (rdp/imk)

Hoegeng Awards 2025
Baca kisah inspiratif kandidat polisi teladan di sini
Selengkapnya



Ajang penghargaan persembahan detikcom dengan Kejaksaan Agung Republik Indonesia (Kejagung RI) untuk menjaring jaksa-jaksa tangguh dan berprestasi di seluruh Indonesia.
Ajang penghargaan persembahan detikcom bersama Polri kepada sosok polisi teladan. Baca beragam kisah inspiratif kandidat polisi teladan di sini.
Hide Ads