Kekuatan Gempa M 7,2 Nias Dimutakhirkan Jadi M 6,9

Kekuatan Gempa M 7,2 Nias Dimutakhirkan Jadi M 6,9

Rakhmad Hidayatulloh Permana - detikNews
Jumat, 14 Mei 2021 15:34 WIB
Shake map gempa M 7,2 di Nias Barat Sumut
Gempa bumi di Nias (Situs BMKG)
Jakarta -

BMKG melakukan pemutakhiran pada kekuatan gempa yang terjadi di Nias, Sumatera Utara (Sumut). Semula kekuatan gempa diinformasikan sebesar 7,2 M dan kini dimutakhirkan menjadi 6,7 M.

"Hasil analisis BMKG menunjukkan gempa bumi ini berkekuatan M=7,2 yang selanjutnya dilakukan pemutakhiran menjadi M=6,7. Episenter gempa bumi terletak pada koordinat 0,2 LU dan 96,69 BT, atau tepatnya berlokasi di laut pada jarak 125 km arah Barat Daya Kota Lahomi, Kabupaten Nias Barat, Sumatera Utara pada kedalaman 10 km," kata Kepala Pusat Gempa Bumi dan Tsunami BMKG Bambang Setiyo Prayitno dalam keterangan tertulis, Jumat (14/5/2021).

Berdasarkan hasil analis BMKG, gempa ini termasuk jenis gempa bumi dangkal. Gempa bumi ini terjadi di zona outer-rise.

SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT

"Dengan memperhatikan lokasi episenter dan kedalaman hiposenternya, gempa bumi yang terjadi merupakan jenis gempa bumi dangkal yang berada di zona outer-rise, hal ini sesuai dengan hasil analisis BMKG yang menunjukkan bahwa gempa bumi tersebut memiliki mekanisme sesar turun (normal fault)," ungkapnya.

Guncangan gempa bumi ini dirasakan di Gunung Sitoli, Kabupaten Nias III-IV MMI (Bila pada siang hari dirasakan oleh orang banyak dalam rumah), Banda Aceh III MMI (getaran dirasakan nyata dalam rumah, terasa getaran seakan-akan truk berlalu), Aek Godang, Aceh Tengah II MMI (getaran dirasakan oleh beberapa orang, benda-benda ringan yang digantung bergoyang).

ADVERTISEMENT

Hingga saat ini, belum ada laporan dampak kerusakan yang ditimbulkan akibat gempa bumi tersebut. Hasil pemodelan menunjukkan bahwa gempa bumi ini tidak berpotensi tsunami. Tercatat, hingga hari Jumat, 14 Mei 2021 pukul 14.30 WIB, hasil monitoring BMKG menunjukkan adanya aktivitas gempa bumi susulan sebanyak 3 Kali (aftershock).

BMKG mengimbau masyarakat agar tetap tenang dan tidak terpengaruh oleh isu yang tidak dipertanggungjawabkan. Masyarakat disarankan menghindari bangunan retak akibat gempa.

"Kepada masyarakat diimbau agar tetap tenang dan tidak terpengaruh oleh isu yang tidak dapat dipertanggungjawabkan kebenarannya. Agar menghindari dari bangunan yang retak atau rusak diakibatkan oleh gempa," ujar Bambang.

Halaman 2 dari 2
(rdp/imk)
Hoegeng Awards 2025
Baca kisah inspiratif kandidat polisi teladan di sini
Selengkapnya



Ajang penghargaan persembahan detikcom dengan Kejaksaan Agung Republik Indonesia (Kejagung RI) untuk menjaring jaksa-jaksa tangguh dan berprestasi di seluruh Indonesia.
Ajang penghargaan persembahan detikcom bersama Polri kepada sosok polisi teladan. Baca beragam kisah inspiratif kandidat polisi teladan di sini.
Hide Ads