Munculnya Awan Mirip Kapal Selam saat Mentari Terbit di Pulau Dewata

Round-Up

Munculnya Awan Mirip Kapal Selam saat Mentari Terbit di Pulau Dewata

Tim detikcom - detikNews
Kamis, 29 Apr 2021 04:21 WIB
Tangkapan layar video viral awan berbentuk kapal selam di Bali (dok. Istimewa).
Foto: Tangkapan layar video viral awan berbentuk kapal selam di Bali (dok. Istimewa).
Denpasar -

Sebuah video yang menampilkan awan berbentuk seperti kapal selam, viral di media sosial. Diketahui, awan tersebut ada di langit Bali.

Awan berbentuk seperti kapal selam itu muncul di tengah duka karena tenggelamnya KRI Nanggala-402. 53 awak KRI Nanggala-402 dinyatakan gugur.

Perekam video bernama Arik Andrawan. Ia merekam awan tersebut pada Minggu (25/4) pukul 05.00 wita. Saat itu, ia hendak merekam sunrise.

SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT

Video tersebut kemudian diunggah ke akun Instagram pribadinya dan akhirnya banyak diunggah ulang sejumlah akun Instagram lainnya.

"Mirip kapal selam Nanggala 402," tulis Arik dalam videonya yang diunggah tersebut.

ADVERTISEMENT

Rekaman video mirip kapal selam KRI Nanggala itu juga disebarkan Arik ke akun media sosial lainnya.

"Awalnya saya sama teman saya lagi pengen sunrise jam 5 pagi. Pas saya bikin story nggak sengaja vidioin pas di awan itu. Tapi cuma beberapa menit aja. Habis itu sudah tidak ada awannya," kata Arik dalam pesan langsungnya di Instagram kepada detikcom, Rabu (28/4/2021).

"Inggih (ya) nggak sengaja. Tiba-tiba pas habis story itu saya up di story WA (WhatsApp) dan Tiktok banyak yang berkomentar mirip kayak kapal yang tenggelam," kata dia.

Bagaimana penjelasan BMKG? simak di halaman berikutnya

Simak Video: Viral Penampakan Awan Disebut Mirip KRI Nanggala

[Gambas:Video 20detik]



Kepala Bidang Data dan Informasi Balai Besar BMKG Wilayah III Denpasar Iman Faturahman mengatakan awan yang sepintas terlihat seperti kapal selam itu cukup unik. Menurutnya, awan merupakan awan berjenis cumulus.

"Itu awan rendah jenis cumulus. Awan ini sering terbentuk, cuma mungkin secara kebetulan bentuknya seperti itu (mirip kapal selam)," kata Iman dalam pesan singkatnya kepada detikcom, Rabu (28/4/2021).

Iman menjelaskan secara umum awan cumulus terbentuk dari hasil penguapan air. Penguapan air tersebut kemudian terbawa angin dan saling berkumpul di area tertentu.

Jenis awan sendiri dibagi tiga, yakni awan tinggi yang merupakan kelompok dari awan-awan jenis cirrus, cirrostratus, dan cirrocumulus. Awan menengah merupakan kelompok dari jenis awan altostatus dan atlocumulus.

Sementara itu, cumulus bersama jenis awan stratus, stratocumulus, dan cumulonimbus merupakan kelompok dari awan rendah. Awan jenis cumulus adalah awan yang berpotensi menghasilkan hujan dan awan cumulonimbus adalah awan yang berpotensi menghasilkan hujan lebat, kilat/petir, angin kencang dan puting beliung.

Hoegeng Awards 2025
Baca kisah inspiratif kandidat polisi teladan di sini
Selengkapnya



Ajang penghargaan persembahan detikcom dengan Kejaksaan Agung Republik Indonesia (Kejagung RI) untuk menjaring jaksa-jaksa tangguh dan berprestasi di seluruh Indonesia.
Ajang penghargaan persembahan detikcom bersama Polri kepada sosok polisi teladan. Baca beragam kisah inspiratif kandidat polisi teladan di sini.
Hide Ads